Diterjang angin puting beliung tower KTP online kecamatan Geneng ambruk, antisipasi ancaman bom buku polres Ngawi giat cipkon P21 di perbatasan dan Bupati Ngawi siap beri sanksi terhadap pejabat yang melegalkan rekrutmen PTT.
Lia hari ini kami awali dari kantor kecamatan Geneng Ngawi, akibat diterjang angin putting beliung senin sore tower KTP online kantor kecamatan Geneng ambruk akibatnya proses penyelesaian surat – surat penting seperti halnya KTP dan KK harus molor. Seperti diungkapkan oleh Masifah warga asal Desa Tambakromo Geneng Ngawi mengaku harus bersabar hati, di karenankan biasanya penyelesaian KTP tidak lebih dari 1 hari harus menunggu 2 hingga 3 hari baru mendapatkan KTP baru diakuinya hal ini cukup membuatnya resah pasalnya pengurusan kepentingan lain dan membutuhkan syarat KTP menjadi keleleran tidak dapat di selesaikan dalam waktu dekat ini. Di jelaskan oleh Suryadiyanto selaku sekertaris kecamatan Geneng kepada media menjelaskan akibat ambruknya tower tersebut pengurusan KTP dan KK yang perhari bisa mencapai 15 orang pemohon KTP dan 30 orang untuk pemohon KK harus menunggu 3 hingga 5 hari hal ini dikarenakan tower online bermanfaaat memberikan pelaporan ke dinas kependudukan dan catatan sipil dan mengetahui nomer ID KTP maupun KK tidak dapat di lakukan karena tidak dapat tersambung dan sebaliknya pengurusan surat-surat penting keluarga masih dapat dilayani namun harus di selesaikan secara langsung yakni pihak perangkat desa datang langsung ke kantor bersangkutan yakni menunggu para pemohon bila sudah terkumpul banyak hal ini untuk mengurangi biaya operasional yang berlebih.
SB
Ditambahkan oleh sekcam keadaaan ini hanya sementara saja dan bisa kembali ke semula apabila tower online ini bisa berdiri lagi sehingga tidak harus menunggu lama dalam pengurusan KTP maupun KK.
SB
Sementara itu dari polres Ngawi dapat kami informasikan dengan giat cipta kondisi guna memberikan pelayanan keamanan dan kenyaman bagi warga Ngawi. Kemarin malam dengan kekuatan 1 satuan setingkat kompi atau SSK dalmas polres Ngawi diterjunkan di perbatasan pintu masuk dan keluar jawa tengah jawa timur tepatnya di depan mapolsek Mantingan Ngawi guna memeriksa para pengguna jalan khusunya mereka kendaraan roda empat. Seperti diungkapkan oleh Kabagops polres Ngawi kompol Suseno kepada media menjelaskan operasi P21 yang di mulai sekitar pukul 9.30 hingga 11 wib petugas merazia kendaraan roda empat pribadi serta konsertasi penuh pada mobil box yang di sinyalir membawa bahan-bahan peledak baik dari jawa timur maupun dari jawa tengah.
SB
Kendati dalam operasi tersebut petugas tidak mendapatkan apa yang di harapkan, Ditegaskan oleh kabagops polres Ngawi giat ini sebagai upaya pencegahan saja terhadap maraknya aksi criminal yang saat sekarang meresahkan warga dengan pemeriksaan kepada pengguna jalan khususnya kendaraan roda empat dan mobil box dengan sasaran bahan peledak dan senjata api.
SB
Sementara itu dari pemkab Ngawi dapat kami informasikan PTT siluman yang saat ini diam-diam dilakukan penelurusannya oleh anggota komisi 1 DPRD Ngawi nampaknya mendapatkan respon positif oleh orang nomer satu di kabupaten Ngawi. Diungkapkan oleh Bupati Ngawi Ir Budi Sulistyono saat dikonfirmasi siang tadi di ruang kerjanya menjelaskan pihaknya menyayangkan kepada mereka para pejabat masih melakukan kegiatan ini, yang jelas-jelas melakukan pelanggaran hokum pasalnya sejak tahun 2005 sesuai dengan ketupusan pemerintah kabupaten daerah di larang melakukan pengangkatan pegawai dalam bentuk apapun kecuali rekrutmen CPNS.
SB
Ditegaskan oleh Bupati Ngawi pihaknya yang menilai perekrutan yang tidak melalui jalur hokum jelas hal itu memperburuk citra pemerintah kabupaten Ngawi dan pihaknya akan menertibkan siapa-siapa yang nekat membuat SK pengangkatan PTT dan SK pegawai kontrak bahkan pejabat di bawahnya akan tetap menerima sanksi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar