RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com o RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com

2012/03/31

SABTU 31 MARET 2012


SEDIKITNYA 84 LEMBAGA SEKOLAH DI DUGA MELAKUKAN PENYELEWENGAN DANA BANTUAN SOSIAL 2 KASUS KRIMINALITAS CURANMOR DAN PENGGELAPAN UANG PERUSAHAAN.
SB
Lia akhir pekan sabtu hari ini  kami awali dari giat komisi 4 DPRD Ngawi yang kerap melakukan sidak terhadap lembaga-lembaga sekolah  penerima bantuan sosial dari pusat karena di sinyalir penerimaan ini  tidak tepat sasaran dan syarat dengan penyelewengan.  Seperti yang pernah kami beritakan sebelumnya sidak komisi 4 getol dilakukan oleh anggota legeslatif karena mensinyalir adanya penyelewengan, antara penyeleksi atau tim survei dengan lembaga sekolah penerima rumor beredar bahwa penyaluran dana Bansos rata-rata penerima setiap lembaga sekolah dari 150  hingga 300 juta lebih untuk rehab dan pembangunan ruang sekolah.  Kejanggalan yang pernah di temukan oleh anggota legeslatif yakni penerima dana lembaga sekolah tersebut tidak sesuai dengan kerusakan di lapangan atau yang sebenar-benarnya terjadi.  Budi oetamin selaku ketua komisi 4 DPRD Ngawi yang saat ini sudah melakukan sidak langsung ke 8 kecamatan lembaga sekolah penerima dansos sejumlah 16, 7 Milyar ini mengaku banyak lembaga sekolah yang hanya alami kerusakan 45 % namun mendapatkan dana bantuan sepertihalnya lembaga sekolah capai kerusakan parah dan sebaliknya lembaga sekolah yang alami kerusakan parah mendapatkan bantuan yang sedikit.  Menindaklanjuti hal tersebut selama sidak beberapa minggu terakhir ini pihaknya mengaku tidak menyertakan dinas pendidikan untuk ikut bersama anggota legeslatif guna menyambangi lembaga – lembaga sekolah penerima bansos.” Dalam sidak kami bersifat sembunyi-sembunyi dari dinas pendidikan karena penerimaan Bansos syarat dengan penyelewengan antara tim survei dengan lembaga sekolah” ungkapnya. 
SB
Tegas Budi demikian panggilan akrab ketua komisi 4 DPRD Ngawi mengeklam 84 lembaga sekolah penerima bansos adalah bermasalah dan tidak tepat sasaran. Dana  bansos ini diperuntukkan untuk lembaga sekolah setingkat pendidikan dasar dan mayoritas pula mereka melakukan pengerjaan yang tidak sesuai dengan besaran teknis (bestek) serta terkesan dana tersebut berlebih. “kami selesaikan terlebih dahulu tahapan proses pencairan dana tersebut yang berhubungan dengan penerima atau lembaga sekolah namun jangan terlalu bernafas lega bagi yang tidak terkena pengawasan, setelah ini akan berlanjut dengan mutu bangunan yang berimbas pada pelaksana proyek” imbuhnya.  Kami tidak ingin proyek pembangunan fisik ini yang kami mengira tidak terjadi masalah dilapangan berbuntut banyak kasus yang terjadi.

SB
Sementara itu dari mapolres Ngawi dapat kami informasikan dengan kejadian kriminal selama hari ini  yang diantaranya karyawati operator GSM bawa kabur uang perusahaan dan di parkir di pinggir jalan sepeda motor milik petani paron Ngawi raib di bawa kabur maling.  Dan kasus kriminal pertama kami  awali dari kenekatan salah satu karyawati CV XL caruban yang membuka cabang di jalan A Yani Beran Ngawi harus mendulang kerugian jutaan rupiah  pasalnya salah satu karyawatinya dengan identitas Ratna nekat membawa kabur uang penjualan dari  kartu perdana voucer fisik dan elektrik dengan jumlah mencapai 15 juta rupiah.  Kecerugiaan penanggung jawab CV bermula dari pelaku tidak melakukan pelaporan hasil penjualan galeri sejak bulan februari dan karena selama ini  di selesaikan secara kekeluargaan pihak pelaku tidak pernah koperatif pada akhirnya kasus penggelapan dan penipuan ini dilaporkan kepada pihak berwajib. 
SB
Kejadian kedua adalah peristiwa nahas yang menimpa salah satu petani asal dusun Sambipasar desa Jambangan paron Ngawi baru di tinggal sekitar 15 menit motor amblas di bawa maling.  Sore hari kejadian tersebut bermula dari korban dengan identitas Surono 37 th membawa motor vega nopol  AE 3472 JL untuk mengecek mesin diesel di sawahnya yang berada di jalan raya Paron  tepatnya di sebelah selatan SPBU hanya berselang 15 menit motor yang awalnya di parkir di pinggir sawah raib saat hendak di bawa pulang.  Karena pencahariannya secara pribadi tidak menemukan titik terang pada akhirnya kejadian ini  dilaporkan kepada pihak berwenang.
SB
kasubag humas polres Ngawi AKP I Wayan Murtika di dampingi kapolres Ngawi AKBP Eddy Junedy kepada media membenarkan kejadian tersebut dan mengaku saat sekarang kedua kasus penipuan dan penggelapan serta pencurian masih menjadi penyidikan oleh anggotanya untuk dapat kiranya di tindak lanjuti.     


2012/03/30

JUM'AT 30 MARET 2012


NGOPLOS SOLAR WARGA MANTINGAN DI GEREBEK PETUGAS DAN PELAJAR TERLINDAS BAN TRUK HINGGA TEWAS USAI SENGGOLAN DENGAN SUMBER SELAMAT.
SB
Lia hari ini kami  awali dari hasil penguntitan petugas buru sergap atau buser polres Ngawi selama beberapa hari  terakhir ini, tengah melakukan penyanggongan di kediaman salah satu  rumah warga di desa sambirejo Mantingan, Ngawi  alhasil petugas mendapati  proses pengoplosan minyak tanah dan solar serta pemilik usaha tersebut di jebloskan dingin hotel prodeo polres Ngawi.   pelaku  dengan inisial Syi (44 th) dan Jmi (40 th) yang keduanya  warga Dusun Teluk, Desa Sambirejo, Kecamatan Mantingan Ngawi,  tertangkap basah dan  sekaligus diduga telah  melakukan pengoplosan dan penimbunan BBM jenis solar serta minyak tanah. Kasat reskrim polres Ngawi AKP Sukono di dampingi Kapolres Ngawi Eddy Junaedi mengaku sudah lama mendapat informasi dari masyarakat perihal usaha pelaku namun sengaja untuk mencari bukti yang lebih kuat dan pagi tadi serasa sudah A1,  petugas buser polres Ngawi  yang dipimpin Kapolres langsung melakukan penggerebekan  dan menyegel rumah Syi sekitar pukul 05.30 wib pagi tadi. Selain menangkap para tersangka, petugas berhasil mengamankan barang bukti 5 drum yang terdiri 200 liter berisi BBM masih berupa minyak mentah yang akan diolah menjadi solar dan minyak tanah. Petugas juga berhasil mengamankan bahan kimia seperti H2SO4 atau asam sulfat dan kondensop yang akan dipergunakan untuk memblesing atau mengolah minyak mentah menjadi BBM jenis solar dan minyak tanah.
SB
Pengakuan dari  tersangka kepada petugas,  pelaku telah menjalankan bisnis pengolahan minyak mentah menjadi solar dan minyak tanah telah dijalani selama 5 bulan. Modusnya tersangka sendiri mendapatkan minyak mentah dari Cepu-Bojonegoro dari oknum yang telah kenal dengan pelaku  dan sekaligus penyetok selama ini, kemudian setiba di rumah pelaku dengan suami Syi dan karyawannya yakni  JM 40 th mencampur minyak mentah tersebut dengan H2SO4 atau asam sulfat dan kondensop yang berlanjut menggunakan alat penyulingan dengan menghasilkan BBM jenis solar dan minyak mentah, yang kemudian oleh tersangka  di perjualbelikan ke masyarakat dengan harga cukup  miring. Kasatreskrim Polres Ngawi AKP Sukono yang mendampingi Kapolres Ngawi AKBP Eddy Junaedi menjelaskan, penangkapan tersangka merupakan hasil pengembangan dari berbagai informasi yang ada. Setelah petugas langsung menuju rumah Kno yang dijadikan tempat pengolahan dan pengoplosan sekaligus tempat penimbunan BBM. Namun, petugas hanya mendapati istri Kno yaitu Syi dan satu karyawanya Jmi.

Lanjut Kasatreskrim AKP Sukono, tersangka juga secara sengaja menimbun BBM jenis solar sebanyak 5 drum yang masing-masing drum berisi sekitar 200 liter Solar. “kami telah mendapatkan informasi sudah lama dan hari ini menjadi hari penggerebekan di rumah pelaku serta mendapatkan hasil sesuai dengan yang di incar” terang AKP Sukono.  Tambah Kasatreskrim polres Ngawi, penangkapan terhadap para pelaku ini sebagai kesigapan petugas atas situasi di lapangan saat skerang adanya kegiatan  penimbunan BBM dampak kenaikan BBM,  Kasatreskrim AKP Sukono bakal menjerat  tersangka dengan Undang-Undang Migas Nomor 22 Tahun 2001 pasal 53, 54 dan 23 serta 24 terkait pengoplosan serta penimbunan BBM dengan ancaman penjara paling lama 5 tahun.

SB
sementara itu  siang tadi tengah terjadi kecelakaan nahas yang tewaskan salah satu  pelajat SMKN 1 Ngawi di tempat kejadian perkara, nahas tubuh gadis ini nyaris setengah hancur karena terlindas ban truk  bermuatan berat setelah bersenggolan dengan bus sumber selamat. Raja jalanan kendati sudah di ganti nama Sumber selamat namun masih saja mengantar pengguna jalan lainnya ke akherat seperti halnya kejadian kecelakaan siang tadi sekira pukul 12.30 wib  di jalan raya Solo tepatnya di desa Watualang  Ngawi bermula dari korban dengan identitas Yoshinta Aprilia Haptasari 16 th warga asal  Desa Ngadirojo Watualang mengendarai sepeda motor supra X 125 nopol AE 5410 XY melintas dari  arah timur ke barat searah di depannya truck gandeng nopol AE 8099 UB yang dikemudikan Mujito 37 th warga asal jetis kulon pacarejo semanu  gunung kidul jawa tengah.  Sesampai di TKP ini korban hendak mendahului truck gandeng di depannya menurut Anto saksi warga korban di saat menyalip truck sambil bersmsan dan tiba –tiba dari  arah berlawanan muncul Sumber Selamat dengan kecepatan tinggi pasalnya di belakangnya terdapat Sumber Kencono karena jarak yang sudah dekat, korban tidak bisa menghindar karena jalan yang kres akhirnya bersenggolan nahasnya pengendara korban yang masih berstatus pelajar dan kurang beberapa meter lagi tiba di rumahnya ini terpental ke belakang atau jatuh ke arah kiri karena belum berhasil mendahului truck tubuh korban langsung di terima ban truck sebelah kanan hingga hancur.
SB
Nasib nahas menimpa siswi SMK di Ngawi usai pulang sekolah terlindas truck yang jenasahnya langsung di bawa ke rumah jenasah rumah sakit umum dr Soeroto Ngawi setelah lama menjadi pusat perhatian para pengguna jalan dengan kondisi  tubuh yang cukup  memiris bersama dengan kendaraannya yang masih baru  atau berplat putih atau masih uji coba. Purwanto 37 th warga asal  semanggi pasar kliwon Surakarta selaku sopir sumber selamat yang sempat melarikan diri usai kejadian ini  mengaku ia tidak tahu kejadian itu  dan sudah berusaha banting setir hingga bus keuar aspal, iapun juga tidak tahu ada korban yang terlindas truck usai bersenggolan dengan busnya akunya ia hanya berkecepatan 60 hingga 70 km/jam. Sementara  Mujito sopir truck mengaku  dari spion mengetahui bahwa korban terjatuh dari  bus  saya juga sempat menghindar tapi kena lindas roda gandengan saya yang belakang.

SB
Sementara itu  IPTU SUPARNO selaku  KBO LANTAS POLRES NGAWI kronologisnya korban mendahului truk gandeng didepannya, diduga karena gak nutut dari depan ada bus sumber selamat dan tersenggol dan terjatuh sehingga terlindas roda truk gandeng. Korban tewas satu orang yang masih pelajar, dan kasus kecelakaan ini yang di tangani oleh petugas laka lantas polres untuk sementara kedua sopir di amankan petugas dan usai kejadian sempat terjadi kemacetan arus lalu lintas.  

2012/03/29

KAMIS 29 MARET 2012


MPRN IKUT GELAR AKSI UNJUK RASA TOLAK BBM, KECELAKAAN NAHAS TEWASKAN WARGA ASAL  MANTINGAN ELV MASUK SAWAH,  DAN JANJIKAN KORBAN BEKERJA DI PERHUTANI TIDAK TERPENUHI 29 JUTA RAIB DI BAWA PELAKU.
SB
Lia hari ini kami  awali dari aksi massa ratusan warga yang tergabung dalam  Masyarakat Peduli Reformasi Ngawi atau MPRN siang tadi melakukan aksi  penolakan kebijakan pemerintah pusat  yakni  kenaikan BBM. Massa yang berjumlah kurang lebih 200  orang ini memadati area perkantoran Bupati Ngawi dan aksi ini adalah sudah menjadi  ketiga kalinya masyarakat Ngawi dari  berbagai elemen melakukan penggalangan massa penolakan atas kenaikan BBM yang diantaranya hari selasa oleh ribuan massa dari PDI perjuangan,  pada hari rabu  Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia atau PMII Ngawi dan pada hari ini (kamis 29/03/12) massa dari MPRN. Juru orasi yang dilakukan langsung oleh mantan aktifis dan juga sekarang menjabat sebagai kepala PDAM Ngawi Suratno  terjun langsung menyuarakan hati  masyarakat yang menjerit karena dampak kenaikan BBM oleh pemerintah pusat. Seperti diungkapkan oleh Suratno kepada media kenaikan BBM sangat  tidak berprikemanusian dan tidak pro terhadap masyarakat kecil bagaimana tidak belum saja adanya penetapan oleh pemerintah harga BBM akan naik namun harga sembako sudah melambung tinggi sementara pemerintah tidak melakukan apa-apa untuk menanggulangi  situasi tersebut. Pelaksanaan aksi unjuk rasa oleh ratusan massa ini, mendapat pengawalan ketat dari  petugas baik dari kepolisian dan TNI AD dan dengan perlakuan yang sama mereka juga tidak di perkenankan masuk ke area perkantoran Bupati Ngawi.  
SB
Tambah Ratno demikian orator MPR Ngawi kepada media menjelaskan pihaknya mengharapkan kepada pejabat pemkab Ngawi untuk melakukan penolakan terhadap kebijakan pemerintah pusat dan memberikan dukungan kepada masyarakat kecil untuk dapat kiranya keputusan SBY dalam menaikkan harga dapat di cancel. Sementara mbah Kung demikian panggilan akrab Bupati Ngawi kepada media menanggapi  beberapa aksi massa atas penolakan BBM dan juga telah mengantongi dukungannya dengan setuju atas pro rakyat ini tidak menjadi masalah terhadap dirinya dan pihaknya siap menyuarakan suara masyarakat Ngawi hingga tingkat pusat.” Saya siap mendukung penolakan ini dan tidak menjadi masalah bagi  saya untuk melakukan membangkang kebuputusan pemerintah bila hal itu tidak menjadi keinginan masyarakat miskin”
SB
Sementara itu jalur tengkorak nampaknya tidak henti-hentinya meminta korban siang tadi di jalur  Ngawi-Mantingan, tepatnya di kilometer 16-17 masuk Desa Bangunrejo Kidul, Kecamatan Kedunggalar.peristiwa kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 09.00 wib antara mobil minibus dengan dua sepeda motor sekaligus yang mengakibatkan satu orang tewas ditempat kejadian dan satu orang lagi mengalami luka berat, Kamis (29/3). Tabrakan berawal mobil minibus yang mengangkut rombongan pengiring pengantin bernopol AD 1099 JF yang dikemudikan Winaryo (38 th) warga Desa Kasiman, Kecamatan Kasiman, Kabupaten Bojonegoro dengan tujuan Sragen langsung menghantam dua sepeda motor yaitu Honda Supra X dengan nopol AE 3578 JM yang dikendarai Suwarno (40 th) yang berboncengan dengan Sigit Suseno (38 th) keduanya warga Desa Sambirejo, Kecamatan Mantingan dan Yamaha Mio Soul bernopol AD 2530 LR yang dikendarai Teguh (30 th) warga dari Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah.
Dari keterangan saksi kejadian kepada petugas kejadian yang bermula dari mobil minibus yang dikendarai Winaryo melaju dari arah timur dengan kecepatan tinggi,   ketika hendak menyalip beberapa kendaraan X  didepanya muncul dari arah berlawanan dua sepeda motor yang dikendarai Teguh dan Suwarno. Karena jarak terlalu dekat maka tabrakan tidak terelakan, akibatnya mobil minibus kecebur ke tengah sawah kemudian pengendara sepeda motornya seperti Teguh mengalami luka ringan sedangkan Suwarno yang membonceng Sigit Suseno terlempar ke tengah sawah sejauh 10 meter dan langsung tewas ditempat  sedangkan Sigit Suseno mengalami patah kaki  dan tangan sebelah kanan serta luka robek dibeberapa bagian tubuhnya. Tidak berselang lama jasad Suwarno langsung di evakuasi petugas ke RSUD dr Soeroto Ngawi sedangkan Sigit Suseno dilarikan ke rumah sakit umum Dr Soeroto Ngawi untuk mendapatkan perawatan itensif oleh tenaga medis. Kasat lantas polres Ngawi AKP Tony Prasetyo saat dikonfirmasi secara terpisah membenarkan kejadian tersebut dan kejadian kecelakaan nahas ini di karenakan human error dari pengemudi mobil minibus Winaryo karena kurang waspada mengemudikan kendaraannya yang saat sekarang masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik lalu lintas mapolres Ngawi. 

SB
Sementara itu dari mapolres Ngawi dapat kami  informasikan  menjanjikan seseorang pekerjaan di perhutani namun lebih dari 4 bulan janji tersebut tidak terpenuhi di tambah pula pelaku yang mengaku bekerja di perhutani jawa tengah ini membawa kabur kendaraan korban dilaporkan kepada petugas.  Kejadian yang lupa di ingat oleh korban dengan identitas Sukoco 39 th warga asal dusun Kedungmiri Desa Sambirejo Mantingan Ngawi ini bertemu dengan pelaku dengan identitas Hari Windarto 55 th warga asal dusun/desa Kadipuro Banjarsari Surakarta Jawa Tengah ini menjanjikan kepada korban bahwa putranya dapat bekerja di perhutani  asalkan ikut dengan kemauan pelaku. Karena bujuk rayu pelaku pada akhirnya korban terpedaya dengan keinginan pelaku yakni di minta menyediakan uang sejumlah  2, 5 juta sebagai uang administrasi yang di minta pad tanggal 25 desember  2011,  kemudian tertanggal 9 januari pelaku meminta kembali 9,5 juta dengan dalih penempatan anak korban di wilayah jawa timur  dan belum berselang lama tanggal 12 januari pelaku  meminta kekurangan uang yang di minta 3 juta rupiah.  Nampaknya karena ketagihan dengan menipu korban pelaku mengulangi kembali aksinya dengan meminjam kendaraan korban yakni  vario nopol AE 2196 KO  yang akunya sebagai jaminan kekurangan uang di minta oleh pejabat perhutani di wilayah Jawa tengah. Karena merasa di tipu karena selama ini  di hubungi pelaku  tidak kunjung datang dengan janjinya korban melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib.
SB
Kasubag humas polres Ngwi AKP I Wayan Murtika saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan kasus ini di akuinya masih dalam penyidikan oleh petugas reskrim dan mengharapkan kepada warga Ngawi untuk tidak mudah tertipu dengan janji-janji manis seseorang yang belum anda kenal secara sepenuhnya. 












2012/03/28

RABU 28 MARET 2012


PMII NGAWI USUNG KERANDA MAYAT BERFOTO SBY TOLAK KENAIKAN BBM, TIMBUN BBM WARGA NGAWI DIPOLISIKAN, DAN MALING MASUK RUMAH 2 MOTOR RAIB SEKALIGUS.


Selamat malam SB lia hari  ini  kami awali dari dari aksi  massa pemuda yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia atau PMII Ngawi, nampaknya tidak ingin ketinggalan menyuarakan penolakan kenaikan BBM dari rencana pemerintah pertanggal 1 April mendatang, sedikit berbeda dengan aksi penolakan oleh massa PDI perjuangan kemarin  sekumpulan pemuda ini menyempatkan menggelar aksi treatical menceritakan matinya jiwa seorang dengan tidak melihat situasi disekitarnya akan terjadi kemelut penderitaan dan minimnya peningkatan kesejahteraan akibat kebijakan salah dari seorang pemimpin Negara yang di gambarka  keranda mayat berfotokan SBY yang di elu-elukan oleh pengusungnya.  Siang tadi sedikitnya puluhan mahasiswa yang datang dengan cara longmacrh dari stadion ketonggo menuju kantor pemkab  Ngawi, namun sebelum menemui  Bupati Ngawi mereka pula menyempatkan  melakukan orasi di simpang  empat empat kartonyono  dan cukup menyedot perhatian para warga pengguna jalan raya dari empat sisi tersebut.  Tidak lebih dari 1 jam di simpang empat kartonyono  Ngawi sambil meneriakkan yel- yel penolakan kebijakan pemerintah dan meminta dukungan moril atas aksi mereka puluhan mahasiswa melanjutkan  perjalanan mereka untuk menemui Bupati Ngawi. namun setiba di kantor orang nomer 1,  bahwa kedatangan mereka mendapat perlawanan dari petugas dalmas dan satpol PP pemkab Ngawi yang tidak memperbolehkan mereka masuk lebih dalam dari area perkantoran Bupati, kendati demikian mereka mengutus perwakilan mereka untuk mendapatkan dukungan dari Bupati dan wakil Bupati atas penolakan rencana kenaikan harga BBM. Sembari menunggu perwakilan mereka mendapatkan dukungan dari pejabat pemerintah para mahasiswa menggelar aksi treatical di depan pendopo widya graha pemkab Ngawi yang cukup  menarik perhatian para pekerja pemkab serta pengguna jalan.  Agus salah satu orator  PMII Ngawi kepada media menjelaskan aksi ini  sebagai bentuk  penolakan tegas atas kami  menyuarakan hati nurani masyarakat kecil yang menjadi dampak langsung kenaikan BBM nantinya, dan mengharapkan pengangkatan treatical ini sebagai bentuk  matinya hati nurani SBY yang tidak mengetahui penderitaan masyarakat kecil dapat menjadi keprihatinan para petinggi pemerintahan.” SBY tidak merasa memilki hati, SBY tidak mengetahui penderitaan kami masyarakat kecil,  kami berjanji akan meneruskan aksi ini  sampai ke pusat dengan para mahasiswa-mahasiswa di Indonesia”   
Usai mendapatkan tanda tangan dari Bupati dan Wakil Bupati Ngawi dan membakar keranda mayat berfoto SBY,  mereka beringsut meninggalkan kantor Bupati dan aksi mereka yang mendapatkan pengawalan petugas dalmas polres Ngawi ini berjalan lancar.
SB
Sementara itu  para mahasiswa dan tokoh politik partai berusaha menyuarakan hati nurani warga masyarakat kecil akan dampak kenaikan BBM, salah satu warga  ini berusaha memanfaatkan situasi dengan menimbun BBM. Awalnya petugas sempat terkecoh dengan apa yang di lakukan oleh pelaku yakni menyarukan jirigen-jirigen bensin dengan di campurkan bersama jirigen minyak goreng, namun petugas tidak gampang tertipu setelah di cek dari 5 jirigen milik pelaku  hanya 1 jirigen saja yang berisi minyak goreng. Niat untung besar, malah buntung. Sofyan, 36 warga Desa Ngancar, Kecamatan Pitu harus berurusan dengan kepolisian. Itu setelah kedapatan memborong bensin 120 liter dari SPBU di Jl A. Yani. Tak Cuma itu, hasil penggeledahan di rumah penimbun kelas teri itu, petugas juga mendapati lima jerigen bensin yang disembunyikan di dapur. Penangkapan Sofyan dilakukan pukul 13.00. Saat itu, mobil cary warna hijau melaju pelan usai melakukan pengisiain bensin di SPBU. Setelah keluar dari SPBU  polisi menghentikannya. Polisi nyaris terkecoh dengan penggeledahan di siang bolong itu. Sofyan cuma menunjukan satu jerigen yang berisi minyak goreng. ‘’anggotanya telah mencurigai gelagat pelaku dan ternyata benar pelaku menyimpan bensin dimobilnya,’’ jelas Kasat Reskrim AKP Sukono mendampingi Kapolres Ngawi AKBP Eddy Djunaedi kepada koran ini. Karena ada indikasi penimbunan, petugas menggelandang pelaku ke Mapolres setempat. Pemeriksaan selama setengah jam, pelaku mengakui masih mempunyai lima jerigen bensin yang disimpan di rumah. Lewat pengakuan itu, sejumlah petugas menuju tempat kejadian perkara.
Setelah di cek kebenarannya ierigen yang berisi 20 liter dan 30 liter tersimpan di dapur. ‘’Seluruhnya 250 liter yang sudah kami amankan. Kami akan menjerat tersangka dengan Undang-Undang Nomor 22 tahun 2001 tentang Migas dengan acaman hukuman enam tahun penjara dan denda Rp 60 miliar,"

SB
Masih dari polres Ngawi dapat kami  informasikan nasib sial menimpa salah satu warga asal Dusun/Desa Sambirejo Mantingan Ngawi setelah terjaga dari tidurnya hendak menggunakan kendaraannya 2 motor raib tidak ada pada tempatnya.  Kejadian yang terjadi belum lama ini bermula dari korban dengan identitas Tohir 37 th telah lelap dengan tidurnya hingga tidak menyadari pencuri tengah menyatroni rumahnya. Seperti diungkapkan oleh Kasubag Humas Polres Ngawi AKP I Wayan Murtikan kepada media menjelaskan  di duga pelaku yang masuk lewat pintu samping rumah dengan cara di congkel ini berhasil masuk secara leluasa karena keberadaannya tidak di ketahui oleh empu rumah setelah berhasil masuk  pelaku yang lebih dari 2 orang ini membawa kabur 2 sepeda motor milik korban yang diantaranya Mega pro nopol AE 6785 SJ dan yupiter Z nopol AE 4536 JZ. 
SB
ditegaskan oleh Kasubag Humas polres Ngawi setelah mendapatkan laporan dari korban yakni  kehilangan 2 kendaraan bermotornya yang di tafsir mengalami  kerugian mencapai 20 juta,  petugas langsung melakukan identifikasi yang dilanjutkan dengan menyilidiki kasus ini  dan mengharapkan kepada warga Ngawi untuk lebih meningkatkan  keamanan diri sendiri yakni  periksa terlebih dahulu kediaman anda dengan seksama bila di tinggalkan dalam waktu yang cukup lama serta bila tidak menginginkan nasib serupa dengan korban.      


2012/03/27

SELASA 27 MARET 2012


RATUSAN MASSA BLOKADE JALAN GELAR AKSI GERTAK BBM, KETUA DPRD SIAP BAWA ASPIRASI WARGA NGAWI KE TINGKAT PUSAT DAN PETUGAS TERJUNKAN RATUSAN PERSONEL DALAM GELAR AKSI GERTAK INI.
SB
Hari ini sudah menjadi pemberitaan nasional saja bahwa ribuan buruh dan elemen masyarakat yang bersama-sama melakukan aksi unjuk rasa di Jakarta menolak rencana pemerintah dalam menaikkan harga BBM tersebut, dan nampaknya aksi  penolakan tersebut dilakukan pula oleh  ratusan warga Ngawi dari berbagai elemen masyarakat di kantor lembaga perwakilan rakyat  DPRD siang tadi, aksi massa warga Ngawi terdiri dari massa dari PDI perjuangan di dukung pula oleh perwakilan masyarakat kecil asal berbagai kecematan di Ngawi dan tidak ketinggalan para Guru Bantu.  Longmarch yang dilakukan para pengunjuk rasa ini dimulai dari jalan A. yani menuju gedung pemkab dan berakhir di kantor DPRD Ngawi sambil menyuarakan aspirasinya untuk meminta melakukan dukungan moril atas rencana perubahan harga BBM Bensin dan Solar oleh pemerintah pusat.   Bahkan pendemo juga sempat menghujat kepemimpinan SBY yang tidak dapat memikirkan nasib dan penderitaan masyarakat miskin dengan dampak kenaikan BBM bila hal itu sampai terjadi. Setiba di kantor Bupati para pengunjuk rasa  yang di dominasi kaum laki-laki ini di terima oleh wakil bupati Ony Anwar dan mereka mendapat dukungan orang no 2 di kabupaten Ngawi ini dengan pemberian pembubuhan tanda tangan di surat pernyataan mereka, usai dari kantor pemerintah kabupaten Ngawi dan mengantongi  tanda tangan wakil bupati sebagai upaya dukkungan terhadap penolakan kenaikan BBM mereka  melanjutkan aksi mereka ke kantor legeslatif kendati tidak menemukan kelengkapan anggota dewan namun kehadiran mereka di sambut oleh ketua DPRD Ngawi. 
SB
Hidayatul Iman salah satu orator aksi Gertak BBM ini kepada media menjelaskan dalam kegiatan ini  sedikitnya 6 tanda tangan pejabat Ngawi telah mereka kantongi bersama dengan ratusan massa lainnya dan yang diharapkan dapat memberikan keprihatinan bagi pemimpin Negara untuk tidak menaikkan harga BBM yang 2 diantaranya wakil Bupati dan ketua DPRD Ngawi, namun bila SBY tidak mengindahkan apa yang menjadi keinginan masyakarat kecil ini pula dengan sedikit menghujat  pihaknya siap menggalang aksi massa yang lebih besar lagi dengan rencana penggulingan SBY dari kursi RI 1” kami  tidak akan tinggal diam kami tidak akan berhenti di sini saja, dan bila SBY buta dan tuli kami siap menggalang massa yang lebih besar untuk menggulingkan kepemimpinannya”.
SB
Kedatangan para pengunjuk rasa dalam aksi penolakan BBM sedikit tidak beruntung  saat tiba di kantor legeslatif pasalnya hampir anggota tengah melakukan work shop keluar kota namun hal itu tidak menyurutkan mereka untuk tetap berorasi  di kantor legeslatif Ngawi. Aksi massa yang di dominasi pula oleh keluarga besar PDI perjuangan ini memberikan janji kepada warga Ngawi akan membawa keinginan dan jeritan warga kepada mereka para perwakilan-perwakilan ke pusat untuk dapat pula di sampaikan kepada SBY.  Seperti diungkapkan oleh Ketua DPRD Ngawi Dwi Riyanto Jatmiko kepada media pihaknya menanggapi positif atas keinginan para warga masyarakat Ngawi ini sebagai janjinya dalam waktu dekat ini, pernyataan penolakan terhadap kenaikan BBM ini akan di sampaikan kepada mereka para perwakilan-perwakilan rakyat yang terdapat di pusat untuk di teruskan kepada pemerintahan SBY guna menjadi koreksi dan sebagai bentuk keseriusan partai bersimbol banteng moncong putih ini kepada warga masyarakat Ngawi dengan secara langsung akan menyerahkan sendiri kepada perwakilan mereka di DPR RI. 
SB
tegas Antok demikian panggilan akrab ketua DPRD Ngawi mengungkapkan baik secara kelembagaan dan pribadi pihaknya menolak tegas rencana pemerintah pusat tersebut pasalnya secara tidak langsung akan membebani masyarakat dalam hal ini menengah kebawah sehingga pihaknya tergerak untuk mengirim pernyatan sikap ini kepada pemerintah pusat besok “ kami bangga dengan warga Ngawi yang bisa ikut menyuarakan aspirasi masyakarat kecil bersamaan dengan gerakan nasional  yang hari ini atas penolakan BBM, pernyataan sikap ini akan di teruskan ke perwakilan partai ke pusat untuk di serahkan kepada pemerintahan SBY”
SB
sementara itu dari mapolres Ngawi dapat kami informasikan dengan persiapan pengamanan terhadap segala aksi – aksi yang mengganggu kamtibnas di wilayah hukumnya. Sepertihalnya pagi tadi petugas jajaran melaksnakan gelar apel  dilapangan merdeka Ngawi guna mempersiapkan situasi yang rawan di kabupaten Ngawi yang terdiri dari Petugas Polri, TNI AD,  dan Satpol PP  di tambah pula toga serta toma.  Diungkapkan oleh Kapolres Ngawi AKBP Edy Junedy kepada media menjelaskan apel siaga ini  terdiri dari petugas gabungan pemda dengan polri dan TNI AD yang di harapkan dapat mencipktkan kondisi aman dan terkendali dengan kesinergisan antar petugas dan juga warga.  Di tegaskannya dalam pengamanan pelaksanaan aksi unjuk rasa Gertak BBM di wilayah hukummnya  yang dipersiapkan  petugas dalmas sendiri yang terdiri dari range terbuka dan tertutup mencapai lebih dari 5 SSK dengan di back up  oleh semua jajaran mapolsek di wilayah hukum polres Ngawi hal ini guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dalam pelaksanaan aksi demonstrasi.
SB
ditegaskannya pra dan pasca kenaikan BBM apabila nanti sesuai dengan rencana pemerintah pusat  pertanggal 1  April cukup menjadi atensi oleh petugas pasalnya tidak hanya kerawanan dengan konfrontasi antar pendukung bisa saja terjadi aksi criminal yang merugikan semua pihak oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. 








2012/03/26

SENIN 26 MARET 2012


EDARKAN JAMU  TIDAK BERIJIN WARGA BLITAR DI POLISIKAN DAN PENGEMBALIAN KCD BUPATI BAKAL BENTUK TIM PENAGIHAN TERPADU.
SB
LIA hari ini  kami  awali dari  polres Ngawi dengan petugas unit lalu lintas berhasil gagalkan  pengiriman jamu yang tidak memiliki ijin edar.   Diungkapkan oleh kasat reskrim polres Ngawi AKP Sukono kepada media menjelaskan penangkapan atas pelaku dengan identitas Edi Supiyan 29 th warga asal desa Tlogo kecamatan Kanigoro,  Blitar, ini dari hasil operasi  gabungan yang dilaksanakan oleh unit lalu lintas di ruas jalan wilayah hokum polres Ngawi mendapati  mobil box nopol  AG 1711 VD dengan syarat muatan berat.  Setelah di periksa di dalam mobil tersebut memuat ratusan botol jamu yang tidak memiliki ijin edar oleh pihak yang terkait, mendasar hal tersebut  pelaku bersama barang bukti di gelandang di mapolres Ngawi guna mempertanggung jawabkan tindakannya.  Ditambahkan oleh kasat reskrim polres Ngawi dari tangan tersangka petugas berhasil mengamankan 180  botol jamu bermerk  merah daun dan 270 botol belum di berikan merk karena tidak dapat menunjukkan surat ijin edar dari lembaga terkait dalam hal ini  dinas kesehatan atau balai POM pelaku asal Blitar ini  akan di kenakan pasal berlapis” dalam operasi kemarin oleh unit lantas petugas mendapati jamu  tanpa ijin edar dan di rawankan akan membahayakan konsumen pelaku bersama barang bukti di amankan untuk proses lebih lanjut.   
SB
Di tegaskan oleh AKP Sukono kepada media,   jamu  dengan hasil racikan sendiri ini, akunya pelaku akan di edarkan di wilayah Ngawi dan Madiun namun  nahas kegiatan yang sudah dilakoni  oleh pelaku lebih dari 6 bulan ini terhentikan setelah kegiatannya tersebut tercium petugas.  Kepada pelaku  di kenakan pasal berlapis yakni  pasal 197 UURI no 36 tahun 2009 tentang kesehatan dan UURI no 8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen dengan ancaman hukuman penjara paling lama 10 th dengan denda 1 milyar.
SB
sementara itu dari  pemkab Ngawi dapat kami  informasikan dari  pernyataan Bupati Ngawi tentang keoptimisan pengembalian dana Koperasi Cinta Damai yang nyantol di beberapa nasabahnya untuk dapat kembali ke kas daerah pada 2014 mendatang. Kanang demikian panggilan akrabnya saat di temui usai dengan gelar rapat intern dengan para bawahannya ini  menjelaskan dana Koperasi Cinta Damai atau KCD yang nyantol sekitar 1 milyar lebih ini akan di usahakan akan kembali ke kas daerah pada tahun 2012 mendatang,  diakuinya dalam pengembaliannya ini cukup  sulit karena melibatkan berbagai unsur elemen masyarakat Ngawi tidak hanya masyarakat umum namun juga birokrasi pemerintahan.  Mendasar hal tersebut  dana KCD yang sebagai  besar terhenti  pengembaliannya oleh para birokrasi pemerintan kabupaten Ngawi  ini seperti halnya para PNS, perangkat desa sehingga dalam usaha pengembalian dana capai milyaran rupiah ini,  pihaknya  bakal membuat tim terpadu yang beranggotakan pejabat pemkab Ngawi sebagai penanggung jawab, perwakilan KCD sebagai pemegang data kongkrit nasabah dan juga tim petugas berwajib yang terdiri dari  kepolisian dan kejaksaan. 
SB
Ditegaskan oleh orang nomer satu  di kabupaten Ngawi ini, pihaknya juga membantah bila permasalahan KCD sebagai PR dari pemkab untuk di selesaikan sedangkan TKI yang juga masih nyantol di kelembagaan person-person wakil rakyat ini  menjadi impas dan tidak terselesaikan alias menguap dengan berjanji  bahwa tahun 2014 mendatang KCD maupun TKI akan kembali ke kas daerah dengan mengoptimalkan tim terpadu yang terdiri dari person-person yang mumpuni.

SABTU 24 MARET 2012


SERANGGA DI DIDUGA TOMCAT SERANG NGAWI DAN KECELAKAAN TEWASKAN WARGA NGRAMBE DI DUGA TABRAK LARI BUS.
SB
Serangga tomcat atau kumbang rove diduga mulai menyerang wilayah Kota Ngawi setelah Adit Syafitra Pratama seorang bocah laki-laki berusia 5 tahun warga Dusun Belukan Desa Beran Kecamatan Ngawi Kota menderita gatal disertai melempuh dibagian lehernya. Anak tunggal dari pasangan Anik Indriani dan Mochamad Syamsul yang diduga mengalami serangan serangga sudah satu minggu ini. Setelah mengetahui kejadian tersebut Anik langsung membawa Adit ke puskesmas terdekat menurut keterangan dokter hanya gatal biasa dan diberi obat salep serta syirup penurun panas dan beberapa pil anti biotik.
SB
Keyakinan Anik Indriani kalau putranya terkena serangan tomcat setelah malam kemarin menemukan serangga mirip tomcat dengan cirinya memiliki kulit berwarna oranye dan hitam serta di ujung tubuhnya terdapat penyengat yang tengah merayap diatas meja televisinya. “Saya baru yakin kalau anak saya gatal terkena serangan serangga tomcat setelah melihat kemarin malam itu dibalik meja televise dan saya amati bener-bener mirip seperti yang ada digambar-gambar itu,” beber Anik. Khawatir merayap ke mana-mana dan menyerang ke anggota keluarga lainya, kemudian serangga tomcat tersebut oleh Anik langsung dimusnahkan. Kemudian lanjut Anik Indriani, dalam satu minggu ini justru gatal yang diderita Adit justru makin menyebar ke beberapa bagian anggota badan lainya. Selain itu keluhan saat ini yang dirasakan Adit Syafitra Pratama seperti panas dan gatal-gatal bercampur rasa perih yang luar biasa. Sementara menurut keterangan warga lainya ada lagi seorang bocah di Jalan Perkutut Desa Beran menderita penyakit gatal seperti yang dialami Adit tersebut. Hanya saja kata warga tadi belum bisa menyimpulkan secara persis penyebabnya apakah akibat serangan serangga tomcat atau factor lainya.


SB
Dua tubuh manusia terkapar di badan jalan Ring road barat, tepat di depan sarana kebugaran Bondowoso. Rimba, 19,remaja asal Desa Setono, Kecamatan Ngrambe tewas di TKP. Sedangkan, korban kritis yang masih menjalani perawatan intensif di RS Widodo  bernama Cipto, 19 asal Lamongan. Keduanya, merupakan tabrak lari sebuah bus yang melaju kencang dari arah barat (Solo). Seperti diungkapkan oleh kasat lantas polres Ngawi AKP Tony Prasetyo  kepada bahana pihaknya  sudah melakukan olah TKP. Kami sedang melakukan pencarian bus yang disebut-sebut para saksi yang menabrak korban. Informasi yang dihimpun koran ini, kecelakaan yang merenggut korban jiwa itu terjadi pukul 22.00. Rimba yang berboncengan dengan Cipto mengenderai sepeda motor Grand bernopol W 6519 PS berjalan pelan dari arah timur. Tiba-tiba sebuah bus melaju kencang dari barat (Solo) hendak menyalip kendaraan pikup. Haluan bus yang tidak diketahui identitasnya itu terlalu ke kanan. Nahas. Jarak yang sudah dekat, bus tidak bisa menghindari sepeda motor yang ditumpangi Rimba dan Cipto. Brakkk. Suara keras tabrakan terdengar hingga radius 500 meter. Korban terpelanting 10 meter dari titik tabrakan. Mengetahui korban mengalami luka parah itulah, sopir yang tidak bertanggung jawab terus menekan kencang gas bus. Warga yang datang ke lokasi tak sempat mengejar bus.  Petugas kepolisian yang tiba di lokasi langsung mengevakuasi korban. Jenasah Rimba langsung dibawa ke RSUD dr Soeroto untuk menjalani visum et revertum. Sedangkan, Cipto yang mengalami memar di bagian kepala, punggung dan kaki dirawat di RS Widodo. Identifikasi korban sempat mengalami kesulitan. Korban tewas baru bisa diketahui identitasnya kemarin.
SB
Tabrak lari di jalur Ring road itu menjadi tamparan kepolisian kali kedua. Dua pekan sebelumnya, tabrak lari yang juga tak jauh dari TKP menelan dua korban jiwa. Sampai sekarang, petugas belum bisa melacak keberadaan penabrak yang disinyalir juga melibatkan bus tersebut.


2012/03/22

KAMIS 22 MARET 2012


 K1 DAN K2 BAKAL MENDAPAT PRIORITAS BILA TERDAPAT PENGANGKATAN CPNSD DAN GARA-GARA MOTOR MIO SUAMI TAMPUK ISTRI HINGGA BERDARAH.
SB
Lia hari ini kami awali dari pemkab Ngawi dengan kabar gembira bagi  mereka warga Ngawi yang menginginkan menjadi pegawai negeri sipil dan termasuk dalam kategori 1 dan 2 akan menjadi prioritas pengangkatan.  Seperti halnya di informasikan baik media cetak dan elektronik bahwa menteri pendayahgunaan aparatur Negara akan melakukan pengangkatan pegawai negeri Sipil mencapai ribuan dan akan di sebar seluruh kabupaten dan kota di Indonesia. Mendasar informasi tersebut  cukup membuat desas-desus di berbagai  daerah pula dan tidak ketinggalan pula untuk kabupaten Ngawi.  Namun saat dikonfirmasikan kepada bupati Ngawi hal itu  di bantah oleh Ir Budi Sulistyono hingga saat ini belum ada  informasi dari Menpan untuk jumlah kouta untuk kabupaten Ngawi  sehingga pihaknya belum dapat menjelaskan kapan rencana rekrutemen berlangsung. Ditambahkannya bila hal itu terjadi pihaknya akan memprioritaskan tenaga honorer daerah yang masuk untuk menjadi PNS adalah sisa 98 dari katergori 1 yang saat ini masih di seleksi administrasinya dan kemudian kategori 2  dengan jumlah mencapai 700 orang namun hal itu masih juga di pilih sesuai dengan peruntukan kabupaten. 
SB
ditegaskan oleh Bupati Ngawi usai melaksanakan rapat dengan bawahannya ini menjelaskan bila terdapat rencana rekrutmen CPNSD pihaknya akan memprioritaskan tenaga guru untuk tingkat SD yang masih kekurangan capai 500 tenaga pendidik selain itu tenaga medis serta penjaga sekolah, dari sekian kebutuhan itu  pihaknya akan memprioritaskan Honda K1 dan K2 untuk di tuntaskan terlebih dahulu baru diambilkan dari umum.
SB
Sementara itu  dari polres Ngawi dapat kami informasikan gara-gara berebut sepeda motor suami tampuk istri hingga berdarah tidak terima,  sang istri melapor kepada petugas berwajib.  Kejadian yang terjadi kemarin ini bermula dari korban dengan identitas Karsini 46 warga asal desa Babatan Pangkur Ngawi,  mengingatkan kepada suaminya untuk jalan kaki saja bila hendak menghadiri acara pernikahan tetangga yang tidak jauh jauh dari rumahnya, namun keinginan sang istri dibantah oleh Watrisno 54 th dengan pertengkaran yang berujung pukulan tangan kepalan sebanayak 2kali sang suami mendarat di pipi kiri korban hingga mengalami berdarah, karena tidak terima dengan perlakuan suaminya korban laporkan kepada pihak berwajib.
SB
kasat reskrim polres Ngawi AKP Sukono saat dikonfirmasi bahana membenarkan kejadian tersebut dan saat sekarang sang suami  akibat tangannya yang mendarat dipipi kiri istri harus diancam pidana kurungan selama 5 tahun lebih sesuai dengan pasal 44 ayat 1 UU no 23 tahun 2004 tentang kekerasan dalam rumah tangga.    

2012/03/21

RABU 21 MARET 2012


5 PENGUSAHA PEMUKIMAN DI SEGEL KARENA TIDAK MEMPUNYAI PERIJINAN, BPBD LAKUKAN PELATIHAN SIMULASI BENCANA BANJIR DAN PENGGEMAR SLANKER DI DUGA CURI RANTAI BESI .
SB
Lia hari ini kami awali dari satuan polisi pamong praja pemkab Ngawi,  pagi tadi 1 unit petugas pamong praja pemkab Ngawi laksanakan penertiban kepada mereka para pengusaha pemukiman yang di sinyalir tidak memenuhi perijinan tentang penegakan peraturan daerah atau perda.  Seperti diungkapkan oleh Mujahidin Lutfhi selaku  kepala satuan polisi pamong praja pemkab Ngawi kepada bahana menjelaskan sedikitnya belasan pengusaha pemukiman yang ada di kabupaten Ngawi saat sekarang menjadi pemantuan dan pengawasannya dan dari sekian banyak jumlahnya tersebut hanya 5 pemilik usaha pemukiman di kenakan segel sementara oleh petugas karena tidak memenuhi persyaratan yang terdapat diwilayah Ngawi, Geneng, Kasreman dan Paron. Di jelaskan oleh Luthi demikian panggilan akrabnya menjelaskan  5 pengusana pemukiman tersebut diantaranya CV Gotong Royong desa dempel kecematan Geneng, CV Puri permata Ngawi desa Tempuran Paron, CV Putra Daerah desa Tempuran Paron dan CV Tegar Raya desa Legokulon kecamatan Kasreman Padas Ngawi ini  tidak mengantongi ijin sama sekali. Tambah luthfi demikian panggilan akrabnya menjelaskan ijin-ijin tersebut diantaranya ijin rekom dari bupati  atau ijin prinsip,  ijin peruntukan penggunaan tanah,  dan IMB atau ijin mendirikan bangunan.  
SB
Tegas kepala satuan polisi pamong praja pemkab Ngawi karena tidak mengantongi ijin sama sekali kelima pengusaha pemukiman tersebut di kenakan segel, penghentian usaha sementara waktu dengan menanamkan cor-coran beton di akses masuk usahanya agar menjadi shock terapi bagi yang lain, dan segel  tersebut  bertuliskan perumahan ini belum berijin.
SB
Sementara itu  dari polres Ngawi dapat kami  informasikan grup slank nampaknya harus bermalu durjana entah grup kawakan tersebut  mengetahui atau tidak tingkah laku penggemarnya yang di duga mencuri rantai besi milik warga asal Geneng Ngawi dan impian mereka untuk menjadi saksi pergelaran religi Slank di ponorogo hampir kandas karena wajib menjalani pemeriksaan oleh petugas berwajib. Kejadian yang belum lama berselang ini  bermula dari belasan fans grup slanker yang berasal dari berbagai daerah seperti halnya Yogyakarta dan Semarang  hendak menuju ponorogo guna melihat aksi konser grup kawakan yang masih eksis ini  di pelataran pondok pensantren di wilayah Ponorogo, dengan menumpang truk milik Jumarin 37 di perlintasan jalan Ngawi Maopati masuk di km 8-9  dan berhenti  desa Geneng tepatnya di eks sub terminal Geneng. Namun setelah puluhan fans slanker ini  turun,  korban merasa rantai besi yang awalnya di dalam box truk tidak ada pada tempatnya dan melaporkan kejadian ini  kepada petugas berwajib.
SB
Seperti diungkapkan oleh AKP Partono selaku  kapolsek Geneng Ngawi kepada bahana menjelaskan puluhan fans slanker yang 5 diantaranya adalah perempuan berhasil di amankan petugas ini tidak ada yang mengaku melakukan pencurian atas rantai besi milik korban yang akunya seharga 500 ribu  lebih ini, karena tidak terbukti usai dari  pemeriksan oleh petugas mereka anak-anak yang berpakaian ala punk ini di perbolehkan meninggalkan mapolsek namun demikian pihaknya akan tetap melakukan pengawasan dan pemantuan kepada mereka fans slanker yang melintasi  jalur Ngawi Madiun.
SB
Sementara itu siang tadi tim badan penanggulangan bencana  daerah melakukan simulasi tanggap bencana banjir.  Seperti diungkapkan oleh Eko Heru Tjahyono selaku kepala BPBD pemkab Ngawi kepada media menjelaskan simulasi tanggap bencana banjir dengan melibatkan tim tanggap bencana BPBD ini dilakukan di daerah bengawan madiun masuk desa Ngawi purba dengan menggunakan 3 perahu karet memperagakan simulasi pendistribusian bantuan makanan kepada para korban banjir dan  melakukan evakuasi korban banjir hingga memberikan pertolongan. Ditegaskannya hal ini  sebagai bentuk kesiapan anggotanya untuk dapat  melakukan hal-hal  yang perlu di saat bencana itu terjadi pasalnya Ngawi sendiri sering di landa bencana banjir yang di harapkan dengan pelatihan ini  dapat memberikan pengetahuan dan kesigapan bagi anggota BPBD pemkab Ngawi dalam menanggulangi bencana banjir.                



2012/03/20

SELASA 20 MARET 2012


PEMBANGUNAN REHAB SEKOLAH DARI DANA BANTUAN SOSIAL DI NILAI TIDAK TEPAT SASARAN DAN PENCURIAN MARAK TERJADI DI AREA PERSAWAHAN.
SB
Lia hari ini  kami awali dari DPRD kab Ngawi dengan hasil sidak mendadak oleh anggota komisi 4 yang menemukan peruntukkan bantuan yang tidak tepat sasaran. Seperti di ungkapkan oleh Budi Oetamin selaku ketua komisi D kepada bahana  diruang kerjanya usai melakukan sidak mendadak di lembaga pendidikan sekolah dasar di wilayah Kedunggalar Ngawi, menemukan kejanggalan proyek pembangunan bantuan social dari anggaran capai 16,7 Milyar yang terbagi  untuk 84 lembaga sekolah dengan pelaporan 698 sekolah rusak dari tingkat sedang hingga berat. Namun saat mengunjungi   di SD Jatingempol 1 dan SD Kedunggalar 1 tim menemukan kejanggalan Budi demikian panggilan akrabnya dan juga sekaligus ketua tim ekspedisi sekolah penerima bansos kepada bahana menjelaskan SD Jatigempol 1 yang mendapatkan 135 juta dan SD Kedunggalar 1 365 juta tidak menemukan kerusakan SD yang berarti pasalnya kedua sekolah itu hanya alami 45 % saja sedangkan masih banyak sekolah lainnya yang membutuhkan kenapa tidak menerima bantuan dari bansos tersebut. Mengingat kejadian itu pihaknya bakal memanggil tim survey dari dinas pendidikan yang dinilainya tidak menilik segi efektifitas dan tepat sasaran pendistribusian alokasi dana bantuan serta kesalahan ini akan di timpakan kepada mereka.   
SB
Ditegaskan oleh Ketua komisi D DPRD Ngawi dalam waktu dekat ini, pihaknya akan meneruskan ekspedisi ke sekolah-sekolah sebagai penerima bantuan social tersebut tanpa menyertakan dinas pendidikan pasalnya bila hal itu terjadi,  ia menilai akan ada kongkalikong antara sekolah penerima dengan dinas pendidikan. Sementara kasus ini sendiri mencuat setelah beberapa warga Ngawi melaporkan adanya penyimpangan penggunaan dana bantuan social oleh salah satu lembaga sekolah dan setelah di telusuri oleh anggota dewan,  kejadian tersebut di pelopori dari tim survey dinas pendidikan yang tidak tepat sasaran menetapkan penerimanya namun saat Abimanyu selaku kepala dinas pendidikan diklarifikasi  hal itu pihaknya membantah pasalnya data-data sudah sesuai dengan kebutuhan dari lembaga sekolah itu sendiri. 
SB
Sementara itu dari polres Ngawi dapat kami informasikan dengan laporan tindak criminal.  Saat sekarang mulai marak kejadian pencurian menimpa mereka para petani asal Ngawi terbukti beberapa bulan terakhir ini para petani melaporkan benda dan barang berharga mereka raib tidak ada pada tempatnya.  Seperti halnya kejadian pencurian yang terjadi di wilayah hukum Widodaren Ngawi Khoirul Wasikin 33th warga asal Dusun Nglebah Desa Kedunggudel Widodaren Ngawi motor vega dengan nopol B 9621 UKH raib tidak ada pada tempatnya usai korban mengecek sawahnya di jalan raya Gendingan – Ngrambe masuk Dusun Banjarrejo Desa Gendingan Widodaren Ngawi. Akunya kepada petugas penyidik polsek Widodaren Ngawi hanya berselang kurang lebih 15 menit motor vega seharga 7 juta ini  hilang di parkirannya. Sementara itu kejadian sial kedua dialami oleh Saidi 52 th petani warga asal desa Dusun/Desa Kasreman Padas Ngawi mesin diesel yang di pinjam oleh Sulasi untuk mengairi sawahnya hilang di tengah pematang sawah di siang hari. Kejadian yang bermula dari korban setelah mengecek air irigasi  hendak berisitirahat dengan meninggalkan mesin diesel Kubota D 18 PK di tengah sawah tanpa pengawasan,  karena di rasa aman ia meninggalkan mesin dengan harga 10 juta ini,  namun anggapannya salah kendati siang bolong pencuri nekat ngembat mesin diesel yang hanya meninggalkan roda, slebor, luku dan garu sedangkan mesinnya sendiri telah raib. Karena kejadian ini  dilatarbelakangi oleh para oknum yang tidak bertanggungjawab kerugian yang dialami oleh para korban ini dilaporkan kepada pihak berwajib.
SB
Sementara kasubag Humas Polres Ngawi AKP I Wayan Murtika saat dikonfirmasi bahana membenarkan kejadian tersebut, serta kedua kasus pencurian ini masih di tangani oleh anggota polisi masing-masing sector wilayah dan mengharapkan kepada warga Ngawi untuk lebih waspada saat meninggalkan barang berharga mereka agar kiranya tidak terjadi hal-hal yang tidak seperti halnya di alami oleh para korban Saidi dan Khoirul Wasikin.  

2012/03/19

SENIN 19 MARET 2012


NGAWI PENUH ANJAL DAN ORGIL WARGA GERAH,  SERTA SEMBAKO MULAI MERANGKAK NAIK KENDATI BBM BELUM DAN CABE MULAI MEROKET.
SB
Lia hari ini  kami awali dari aduan masyarakat Ngawi yang gerah dengan maraknya orang gila dan anak jalanan beredar di letak-letak strategis di wilayah kota cukup membuat pemandangan yang tidak sedap. Mendasar dari laporan tersebut, satuan polisi pamong praja pemkab Ngawi pagi tadi melaksanakan razia kepada mereka di beberapa titik-titik strategis di wilayah Ngawi. Seperti diungkapkan oleh Peggy Yudo selaku kasi penegakan disiplin dan hukum satpol PP pemkab Ngawi kepada bahana menjelaskan razia yang disentrakan di wilayah lapangan merdeka, Ahmad Yani  dan Terminal Kertonegoro Ngawi, berhasil mengamankan 3 anak jalanan dan 4 orang gila, akunya operasi ini di nilai bocor pasalnya dalam scedul operasi ini dapat mengamankan sedikitnya lebih dari 10 anak jalanan terlebih lagi  anak – anak gaul yang sering kali mengamen cukup membawa keresahan karena jumlah mereka yang tidak sedikit, meskipun demikian dengan giat operasi ini  sedikit memberikan efek jera bagi  mereka untuk tidak kiranya mengulang kembali giat yang meresahkan warga Ngawi.
SB
sementara itu usai dari penjaringan siang tadi  para anjal dan oranggila yang terjaring, serta sudah di berikan sosialisasi di kembalikan ke   masyakarat, karena data-data mereka sudah di ketahui oleh pihak petugas dengan asal daerah mereka masing-masing hal ini juga sekaligus melaksanakan perda tentang tata kota jelang penilaian adipura.
SB
sementara itu dari laporan social ekonomi dapat kami laporkan dengan belum pemerintah pusat menetapkan kenaikan bahan bakar minyak secara nasional namun dampak tersebut sudah terasa di tingkat transaksi jual dan beli di pasar tradional.  Seperti halnya dalam pantuan kami  siang tadi di pasar besar Ngawi para pengecer sudah menetapkan harga baru untuk beberapa Sembilan bahan pokok yang cukup laris di kalangan masyarakat dan di konsumsi sehari-harinya.  Diungkapkan oleh Sujarno salah satu pedagang di pasar besar Ngawi kepada bahana menjelaskan kenaikan harga sembako sudah mulai terjadi sejak sepekan yang lalu dan saat ini  harga – harga beberapa item masih juga belum stagnan kadang naik kadang pula turun. Dicontohkannya harga minyak goreng dari Rp 7000 menjadi 8000/kg, telur dari Rp 12.000 menjadi 14.000/Kg. ditambahkan oleh Sar demikian panggilan akrabnya selain harga sembako yang mulai merangkak naik, kebutuhan warga akan penyedap rasa pedas alami peningkatan harga yang cukup  fantastis, sepertihalnya harga cabe rawit dari Rp 22.000/Kg menjadi Rp 30.000/kg cabe merah dari Rp 24.000 menjadi Rp. 32.000,00 dan hingga saat ini  untuk harga cabe belum dapat stagnan yang sewaktu-waktu dapat kembali berubah. 
SB
Tegas Sarjono keadaan ini  diakibatkan dari beberapa factor yang diantaranya biaya operasional, biaya perjalanan dan juga kurangnya stok barang, namun dari sekian alasan tersebut factor biaya perjalanan menjadi factor utama terlebih lagi dengan isu kenaikan BBM saat sekarang mengkibatkan barang-barang yang seharusnya belum naik menjadi ikut naik terlebih dahulu. Setali tiga uang pernyataan senada dari peningkatan harga yang cukup melambung juga terjadi pada harga beras, diungkapkan oleh Inatun salah satu pengecer beras di pasar besar Ngawi rata-rata kenaikan harga beras berkisar antara 1000 hingga 1500/Kg di contohkannya untuk harga beras super dari Rp 7000 menjadi 8000/kg dan keadaan ini  dikarenakan alasan yang sama yakni imbas BBM dan juga stok menipis karena para para tengkulak sengaja menahan barang mereka hingga BBM benar-benar naik sehingga mendapatkan keuntungan yang berlipat.  

2012/03/17

SABTU 17 MARET 2012


SAMBANG DESA BUPATI DEKATI WARGA DAN GARA-GARA MEMILIKI PENYAKIT MENAHUN TIDAK KUNJUNG SEMBUH GADIS DAWUNG BUNUH DIRI.
SB
Lia akhir pecan kali ini kami awali dari giat Bupati Ngawi yang getol dengan sambangi  desa-desa di wilayah kerjanya guna mendekatkan diri mengetahui secara langsung keluhan dan keinginan menyejahterakan warganya.  Sore tadi sekitar pukul 17.30 wib tim adventure Bupati Ngawi bersama jajaran pejabat dan staf pemkab Ngawi tiba di desa tambak selo kedunggalar dengan motor trilnya,  kegaiatan yang akunya orang nomer 1 di kabupaten Ngawi cukup  mengena dan sudah dilakoninya berulang kali selain mendekatkan diri dengan warganya dengan semboyan santai tapi mengena bagi  masyakat desa.  Kanang demikian panggilan akrab dari Bupati Ngawi Ir Budi Sulistyono kepada bahana sore tadi menjelaskan selama ini sudah 4 titik yang sudah dilakukan oleh triil adventure pejabat pemkab Ngawi yang diantaranya Jamus, karangayar, Bringin dan Kedunggalar kali ini, kegiatan ini dirasanya cukup  mengena, selain santai tidak mengangkat keformalan namun dapat merangkul semua aspek keinginan dan keluhan masyarakat Ngawi pasalnya tiap kali sambang desa tidak hanya Bupati sendiri yang hadir namun semua pejabat di bawahnya. Saat ditanya tentang peningkatan kesejahteraan dari masyarakat desa yang menjadi jugjukan para pejabat esekutif Ngawi ini,  Bupati Ngawi menjelaskan  untuk rencana ke depan bagi  para ibu-ibu rumah tangga akan di alihkan kerja mereka dengan saat sekarang pemkab Ngawi bekerja sama dengan pengusaha anyaman plastic yang masih membutuhkan tenaga untuk mengayam,  sehingga nantinya  mereka akan di pekerjakan, sedangkan untuk peternakan pihaknya akan  memberikan modal ternak kambing bagi penduduknnya dengan syarat tidak boleh di perjualbelilkan dan hal itu akan menjadi salah satu asset peningkatan kesejahteraan bagi  masyarakat desa. 
SB
Kedatangan Bupati di desa tambak selo ini  juga di ikuti oleh ketua DPRD Ngawi Dwi Riyanto jatmiko dan dalam perencanaan pembangunan desa, dalam waktu dekat ini jalan desa yang menjadi dekat dengan obyek wisata monumen suryo akan di perbaiki jalannya hal ini untuk mempermudah akses masuk jalan desa menuju tempat  tragedi kekajaman G30 S/PKI terhadap gubernur jawa timur Suryo yang meninggal saat perjalanan pulang ke Surabaya di hadang oleh kawanan PKI tempo dahulu. 
SB  
Sementara itu  dari polsek Jogorogo Ngawi dapat kami  informasikan, gadis warga asal dusun Krajan desa dawung jogorogo Ngawi nekat akhiri hidupnya dengan gantung diri karena alaasan memiliki penyakit menahun tidak kunjung sembuh. Kejadian yang terjadi belum lama ini bermula dari ayah korban slamet tengah mencari  buah hatinya yang lama tidak nongol-nongol siang itu  setelah di cek seisi rumah ternyata gadis dengan identitas Dwi Nurhidayati 21th sudah ditemukan meninggal dalam keadaan menggantung dengan menggunakan jarik di kamarnya. Kontan saja kejadian ini  membuat geger seisi rumah dan menjadi perhatian warga sekitar. 
SB
AKP Puji selaku kapolsek Jogorogo Ngawi usai mendapatkan laporan dari warga tersebut langung meluncur ke TKP dan mengetahui aksi nekat korban tersebut karena depresi memiliki penyakit kista yang tidak kunjung sembuh yang sudah di obatkan kemana-mana dan akunya dari keluarga korban Dwi demikian panggilan akrab korban sering terlihat murung beberapa hari terakhir yang akhirnya korban bunuh diri yang cukup  membuat terkejut seisi rumah.

JUMAT 16 MARET 2012


2 HARI KANTOR DEWAN LENGGANG KETUA BANTAH DOLAN DAN MOTOR DIPINJAM DI GADAIKAN DILAPORKAN KEPADA PETUGAS.
SB
Lia hari ini kami awali dari DPRD kab Ngawi selama 2 hari ini, tampak lenggang dengan situasi aktifitas kerja anggota legeslatif. Ruang-ruang komisi yang acapkali di penuhi oleh anggota juga tidak terlihat kursi dan meja kerja di duduki oleh 45 anggota dewan.  Rumor beredar langsung ditujukan kepada mereka bahwa anggota dewan ngelencer ke luar kota dengan memanfaatkan sisa perhitungan anggaran APBD, namun pernyataan itu di bantah oleh ketua DPRD Ngawi Dwi Riyanto Jatmiko kepada bahana menjelaskan absennya 45 anggota dewan dikarenakan tengah melaksanakan workshop dan juga mempertanyakan tata penyelesaian kerugian Negara/daerah bersama dengan BPKD dan juga BAKD depdagri pusat sehingga tidak ada istilah workshop yang tidak berguna. Terlebih lagi  kabupaten Ngawi tengah dirundung permalasalahan pengembalian simpan pinjam macet KCD dan TKI (tunjangan komunikasi intensif) DPRD, sehingga workshop ini dinilai pas dengan kebutuhan anggota legeslatif agar kiaranya mendapat referensi legal hokum yang belaku guna menuntaskan permasalahan KCD dan juga TKI. 
SB
tegas Antok demikian panggilan akrab dari ketua DPRD Ngawi yang berangkat dari partai banteng moncong putih ini mengajak semua anggota dewan agar kiranya usai workshop bisa mengurai benang kusut pengembalian asset daerah yang saat sekarang masih nyantol. 
SB
sementara dari mapolres Ngawi dapat kami informasikan hati-hati bila anda mempercayakan benda atau barang anda kepada orang lain yang belum anda kenal, bila tidak ingin nasib sial dengan apa yang dialami oleh salah satu warga asal Paron Ngawi.  Kejadian yang bermula dari korban dengan identitas Jamal 24th warga asal Dusun Bendo desa Tempuran Paron didatangi oleh pelaku dengan identitas Mulyadi 27th  yang berprofesi sebagai penjual sate keliling warga asal  Dusun jublek desa gerih geneng Ngawi ini dengan maksud meminjam kendaraan kepada korban,  karena percaya kepada pelaku korban meminjamkan kendaraan mio nopol AE 4012 KQ kepada pelaku guna keperluan membeli arang namun dari hari kejadian tertanggal 23 januari lalu hingga berita ini kami turunkan pelaku tidak kunjung mengembalikan kendaraan korban sehingga dilaporkan kepada pihak berwjib. 
SB
kasubag Humas polres Ngawi AKP I Wayan Murtika kepada bahana membenarkan kejadian tersebut, kepada petugas korban mengaku mengalami kerugian mencapai 11 juta rupiah dan saat sekarang kasus ini  tengah di tangani oleh anggotanya untuk dapat ditindaklanjuti.  

2012/03/15

KAMIS 15 MARET 2012


NEKAT  MELINTAS DI JALUR UTAMA BELASAN BENTOR DIAMANKAN PETUGAS LANTAS DAN MANTAN KEPALA BAPEDA SIAP DIPANGGIL SEWAKTU-WAKTU BILA LEGESLATIF  MAUPUN PETUGAS BERWAJIB MEMINTA KETERANGAN PERIHAL KCD.
SB
LIA hari ini kami awali dari usaha petugas polres Ngawi unit lalu lintas dalam menertibkan para pemilik bentor atau becak mator yang tidak menaati peraturan berlalu lintas. Seperti diungkapkan oleh Kasat Lantas polres Ngawi AKP Tony Prasetyo kepada bahana menjelaskan pihaknya sudah berulang kali memberikan himbauan dan teguran kepada mereka para pemilik bentor tapi seringpula tidak di gubris oleh mereka dan kejengkelan petugas sendiri di saat para pemilik bentor terkesan menaati peraturan hanya di depan petugas saja namun bila jauh dari petugas, mereka tetap saja melakukan pelanggaran yakni melintas di jalur utama. Sehingga dengan apa yang dilakukan mereka adalah mengganggu para pengguna jalan yang lain pasalnya terjadi kepadatan arus lalu lintas akibat bentor yang bukan kendaraan bermesin berlisensi masuk jalur utama.  Mengingat hal itu siang tadi petugas lantas polres Ngawi  unit lalu lintas tengah melakukan operasi di berbagai ruas jalan yang terdapat jalur utama dan mendapatkan sedikitnya 15 bentor yang karena pemiliknya melakukan pelanggaran masuk di jalur utama. 
SB
kasat lantas polres Ngawi menambahkan karena bentor tidak termasuk dengan kendaraan bermesin yang tidak memiliki surat-surat penting untuk dilakukan penahanan sehingga petugas menyita 15 unit bentor dari para pemilik warga Ngawi ini  yang ditempatkan di pos polisi 9.0 kartonyono  guna di sita beberapa waktu. Tegas AKP Tony penyitaan ini  sebagai bentuk  shock terapi bagi para pemilik bentor dan agar tidak diulang-ulang kembali pasalnya pihaknya sudah memberikan kelonggaran dan kemudahan melintas di jalan raya. 
SB
sementara itu  dana tunjangan komunikasi intensif masih terus dan terus pula di selidiki oleh kejaksaan negeri Ngawi dan dewan sendiri mengaku telah berupaya untuk pengembalian dana lebih dari 1, 2 M yang nyantol di para nasabah Koperasi Cinta Damai.  Dalam gelar dengar pendapat yang dilaksanakan komisi 3 bersama dinas koperasi  beberapa waktu lalu diungkapkan oleh Dedi S Wibowo wakil komisi 3 DPRD Ngawi bakal panggil person-person yang terkait dalam pengucuran dana KCD yakni kepala Bapeda Amin Sunarto yang saat sekarang menjabat sebagai kepala DPKAA dan  mantan Bupati Ngawi Harsono, namun sampai sejauh ini mereka belum juga di panggil-panggil karena pihaknya masih mengumpulkan data-data guna menelusuran KCD tersebut. Sementara Amin Sunarto siang tadi saat dikonfirmasi di ruang kerjanya menjelaskan bahwa pengucuran dana hibah bantuan dari APBD tahun anggaran 2002 tersebut. Akunya pengucuran tersebut pihaknya tidak tahu menahu pasalnya sedang mengeyam pendidikan pasca sarjananya di luar kota, dan hal itu telah serahkan sepenuhnya kepada PLH Supriyadi yang saat ini beliau sudah almarhum sehingga kasus ini sudah tidak dapat diklarifikasi lebih jauh.  Tegas Amin demikian panggilan akrabnya mengaku sepengetahuan pihaknya KCD tersebut masuk dalam dana PER atau pemberdayaan ekonomi rakyat yang bapeda menjadi leading sektornya namun dalam ingatannya PER kepada koperasi-koperasi ini dalam keadaan mendesak karena situasi ekonomi sedang krisis monuter sehingga masyarakat yang menginginkan peningkatan kesejahteraan membutuhkan modal kepada pemerintah dalam keadaan tersebut memberikan pinjaman lunak dan tugasnya awal sebagai kepala Bapeda di tahun itu hanya mempersiapkan progam PER sedangkan pengucuran dan segala administrasinya di serahkan kepada KCD .
SB
Di tegaskan oleh Kepala DPKAA pemkab Ngawi ini, ia akan bersikap  gentle dalam menghadapi kasus KCD akunya pihaknya yang pernah bolak-balik di tahun 2010 lalu  ke polda jawa timur Ngawi perihal pengusutan KCD oleh petugas kepolisian daerah jawa timur tersebut akan siap pula menerima pemanggilan oleh legelatif dan bahkan tim kejaksaan guna menjelaskan permasalahan KCD, kepeduliannya terhadap dana pemerintah daerah yang nyantol ke tangan nasabah KCD ini  pernah membentuk tim penagihan kepada mereka dengan jumlah anggaran capai puluhan juta namun kandas rencana tersebut gagal karena tidak di setujui oleh Bupati Ngawi sekarang.