K1 DAN K2 BAKAL
MENDAPAT PRIORITAS BILA TERDAPAT PENGANGKATAN CPNSD DAN GARA-GARA MOTOR MIO
SUAMI TAMPUK ISTRI HINGGA BERDARAH.
SB
Lia hari ini kami awali dari pemkab Ngawi dengan kabar
gembira bagi mereka warga Ngawi yang
menginginkan menjadi pegawai negeri sipil dan termasuk dalam kategori 1 dan 2
akan menjadi prioritas pengangkatan. Seperti
halnya di informasikan baik media cetak dan elektronik bahwa menteri
pendayahgunaan aparatur Negara akan melakukan pengangkatan pegawai negeri Sipil
mencapai ribuan dan akan di sebar seluruh kabupaten dan kota
di Indonesia .
Mendasar informasi tersebut cukup
membuat desas-desus di berbagai daerah
pula dan tidak ketinggalan pula untuk kabupaten Ngawi. Namun saat dikonfirmasikan kepada bupati
Ngawi hal itu di bantah oleh Ir Budi
Sulistyono hingga saat ini belum ada
informasi dari Menpan untuk jumlah kouta untuk kabupaten Ngawi sehingga pihaknya belum dapat menjelaskan
kapan rencana rekrutemen berlangsung. Ditambahkannya bila hal itu terjadi
pihaknya akan memprioritaskan tenaga honorer daerah yang masuk untuk menjadi
PNS adalah sisa 98 dari katergori 1 yang saat ini masih di seleksi
administrasinya dan kemudian kategori 2 dengan jumlah mencapai 700 orang namun hal itu
masih juga di pilih sesuai dengan peruntukan kabupaten.
SB
ditegaskan oleh Bupati Ngawi usai melaksanakan rapat dengan bawahannya ini menjelaskan bila terdapat rencana rekrutmen CPNSD pihaknya akan memprioritaskan tenaga guru untuk tingkat SD yang masih kekurangan capai 500 tenaga pendidik selain itu tenaga medis serta penjaga sekolah, dari sekian kebutuhan itu pihaknya akan memprioritaskan Honda K1 dan K2 untuk di tuntaskan terlebih dahulu baru diambilkan dari umum.
ditegaskan oleh Bupati Ngawi usai melaksanakan rapat dengan bawahannya ini menjelaskan bila terdapat rencana rekrutmen CPNSD pihaknya akan memprioritaskan tenaga guru untuk tingkat SD yang masih kekurangan capai 500 tenaga pendidik selain itu tenaga medis serta penjaga sekolah, dari sekian kebutuhan itu pihaknya akan memprioritaskan Honda K1 dan K2 untuk di tuntaskan terlebih dahulu baru diambilkan dari umum.
SB
Sementara itu dari
polres Ngawi dapat kami informasikan gara-gara berebut sepeda motor suami tampuk
istri hingga berdarah tidak terima, sang
istri melapor kepada petugas berwajib. Kejadian
yang terjadi kemarin ini bermula dari korban dengan identitas Karsini 46 warga
asal desa Babatan Pangkur Ngawi, mengingatkan kepada suaminya untuk jalan kaki
saja bila hendak menghadiri acara pernikahan tetangga yang tidak jauh jauh dari
rumahnya, namun keinginan sang istri dibantah oleh Watrisno 54 th dengan
pertengkaran yang berujung pukulan tangan kepalan sebanayak 2kali sang suami
mendarat di pipi kiri korban hingga mengalami berdarah, karena tidak terima
dengan perlakuan suaminya korban laporkan kepada pihak berwajib.
SB
kasat reskrim polres Ngawi AKP Sukono saat dikonfirmasi bahana membenarkan kejadian tersebut dan saat sekarang sang suami akibat tangannya yang mendarat dipipi kiri istri harus diancam pidana kurungan selama 5 tahun lebih sesuai dengan pasal 44 ayat 1 UU no 23 tahun 2004 tentang kekerasan dalam rumah tangga.
kasat reskrim polres Ngawi AKP Sukono saat dikonfirmasi bahana membenarkan kejadian tersebut dan saat sekarang sang suami akibat tangannya yang mendarat dipipi kiri istri harus diancam pidana kurungan selama 5 tahun lebih sesuai dengan pasal 44 ayat 1 UU no 23 tahun 2004 tentang kekerasan dalam rumah tangga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar