RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com o RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com

2011/12/29

KAMIS 29 DESEMBER 2011


REFLEKSI TAHUNAN BUPATI NGAWI 2011 INI IMPIKAN NGAWI GO TURISME DI BERBAGAI ASPEK DAN PENARIK PUNGUTAN LIAR PTT DAN GTT SIAP-SIAP SAJA TERIMA SANKSI ADMINISTRASI dan KETUA DPRD NGAWI SERAHKAN PERGANTIAN KETUA KEPADA ANGGOTA KOMISI .     

SB

Lia hari ini kami awali dari  pemkab Ngawi dengan refleksi akhir tahun oleh Bupati Ngawi siang tadi dengan mengundang kuli berita baik  cetak  maupun elektronik harapkan dukungan guna memajukan Ngawi dari segi pariwisata.  Bertempat di ruang data siang tadi sedikitnya 53 wartawan cetak maupun elektronik saling berbagi pikiran untuk memajukan Ngawi lebih baik dari tahun – tahun sebelumnya. Refleksi tahun yang diawali dengan situasi deficit sekitar 72 Milyar di ceritakan oleh orang nomer 1 di kabupaten Ngawi ini berusaha untuk di tutup dengan dana perimbangan dari penghematan selama 2 tahun periode berhasil tanpa harus pinjam kepada pihak ketiga hingga saat ini Ngawi yang sudah terbiasa dengan penghematan ini dapat berjalan lancar serta dana APBD yang dapat di konsentrasikan ke progam-progam kesejahteraan di berbagai aspek satuan kerja dinas milik daerah kabupaten Ngawi.  Selain itu Bupati Ngawi Ir Budi Sulityono yang di damping wakil Ony Harsono mengharapkan kepada para media untuk dapat membantu memajukan Ngawi dengan pemberitaan tentang pariwisata yang ada di Kabupaten Ngawi.  Bupati Ngawi sudah beberapa  dan berulang kali asset-aset yang cukup kaya di kabupaten Ngawi selama ini belum tergali di jual kepada para pengusaha namun sampai sejauh ini pula masih belum ada yang melirik.  Investor dari luar daerah mengaku belum mendapatkan image dari kabupaten Ngawi, mendengar hal tersebut secara bertahap  dalam waktu dekat ini pihaknya akan melakukan perubahan yang diantaranya pembangunan gapura masuk Ngawi dan asset yang selama ini ada akan di perbaiki.

SB
Dalam kesempatan itu Bupati juga menyinggung perihal pemberhentian GTT dan PTT yang terdapat di kabupaten Ngawi yang tidak sesuai dengan PP no 48, hal  dikandung maksud agar adanya penyeragaman bahwa SK-SK yang selama ini di buat oleh kepala dinas mereka masing-masing lebih kuat bila yang membuat Bupati namun tidak dengan nama sukarelawan akan tetapi surat pelatihan kerja.  Kebjiakan bupati di akhir tahun ini cukup membuat para pengabdi yang tidak berstatus di beberapa satuan kerja kebingungan hingga harus pontang-panting,  mendapatkan apa yang diinginkan sebagai salah satu persyaratan tenaga latihan kerja. Bahkan di meja kerja Bupati Ngawi saat sekarang telah mendapatkan laporan perihal adanya pungutan liar di saat mereka mengajukan kerja di tahun yang lalu.  Sehingga bupati menegaskan untuk segera mengembalikan pungutan yang pernah mereka tarik yang hal ini di tujukkan kepada bawahan mereka terlebih lagi di satker-satker lahan basah.  Tegasnya hal itu akan menjadi track record tersendiri,  janjinya dalam perubahan struktur organisai mendatang mereka yang bermasalah tidak akan mendapatkan jabatan fungsional dan itu merupakan sanksi administrative dan bila adanya laporan yang dapat mengarah pada ranah hokum akan pihaknya serahkan sepenuhnya kepada berwajib.

SB
Sementara itu dari DPRD Ngawi dapat kami  informasikan surat pengunduran diri sudara Khoirula Anam Mukmin mulai di tanggapi secara legowo oleh anggota dan di awal bulan tahun depan komisi bakal ada perubahan jabatannya. Seperti diungkapkan oleh Ketua DPRD Ngawi Dwi Riyanto jatmiko kepada bahana menjelaskan usai membaca dari surat pengunduran diri mas Anam demikan panggilan akrab dari ketua komisi 1 DPRD Ngawi pihaknya sudah baca dan akan menyerahkan sepenuhnya kepada anggota komisi 1 untuk memilih ketua mereka yang baru pada tanggal 3 januari mendatang.  Dan dapat di pastikan ketua  komisi 1 ini  akan di isi oleh punggawa baru dari partai keadilan sejahtera yang di awali dari pergantian anggotanya di komisi 1 yakni Siswanto ke ke komisi 2 menggantikan posisi Dedi S Wibowo dan Dedi S wibowo menggantikan posisi Maryoto di komisi 3 dan Maryoto yang di gadangkan sebagai ketua komisi 1 DPRD Ngawi.         
 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar