AKSI DEMO PMII NGAWI PERINGATI HARI ANTI
KORUPSI, LAGI KEMBALI TERJADI DI PARON
PINJAM MOTOR UNTUK SELAMANYA DILAPORKAN PETUGAS.
SB
Gaung
aksi unjuk rasa dalam memperingati hari
anti korupsi terjadi di berbagai daerah yang dilakukan oleh para mahasiswa dan
mahasiswi, nampaknya Ngawi juga tidak
ingin ketinggalan dengan yang serupa. Seperti
yang dilakukan oleh kumpulan pemuda-pemudi yang tergabung dalam perhimpunan
mahasiswa islam Indonesia cabang Ngawi menyerukan segala kegiatan yang berbau
korupsi kolusi dan nepotisme dapat berdampak merugikan bagi semua pihak
dan elemen masyarakat, aksi unjuk rasa damai yang mereka gelar di
halaman kantor pemkab Ngawi jalan teuku umar
dan gedung wakil rakyat jalan Jaksa Agung Suprapto mengelu-elukan tidak
terjadinya karupsi di para pejabat kabupaten Ngawi dengan membawa pamlet serta
berorasi di depan 2 kantor milik pemerintah daerah Ngawi. Seperti diungkapkan oleh Kosin salah satu coordinator
aksi PMII Ngawi kepada media menjelaskan pihaknya menilai penindakan korupsi
selama ini masih kurang dalam penindakannya dan mengharapkan budaya korupsi
yang sangat sulit di hilangkan bahkan mendarah daging.
SB
Aksi
unjuk rasa damai yang tidak lebih dari 2
jam ini berlangsung lancar kendati mendapatkan pengawalan dari dalmas polres Ngawi lebih dari 1 satuan setingkat kompi. Sementara itu kasi intel kejaksaan negeri Ngawi M Muslim
saat dikonfirmasi secara terpisah menjelaskan saat sekarang masih dalam
bidikannya adalah kasus korupsi pembangunan di rumah sakit Dr Soeroto dan macat
dana ketahanan pangan pemkab Ngawi yang sudah terdapat tersangka di jebloskan
di balik jeruji lapas setempat.
SB
Sementara
itu dari mapolres Ngawi dapat kami
informasikan dengan laporan kriminalnya.
Kembali terjadi aksi penipuan dengan penggelapan terjadi di wilayah
hokum polsek Paron Ngawi terlalu memberikan kepercayaan kepada orang lain Honda
beat keluaran tahun 2010 raib di bawa kabur oleh teman yang baru di kenal. Sebelumnya dari yang pernah kami beritakan Lestari 50 th warga asal Dusun
Bulaan Desa Tempuran Ngawi disaat di rumahnya, Honda grand nopol AE 4204 JC di
bawa kabur oleh pembeli di toko grabatnya yang sampai saat ini belum di ketahui identitasnya sedangkan saat
ini dialami oleh Susilowati 30th warga asal Dusun Sidorejo
Desa Jeblokan Paron Ngawi berawal dari
korban di datangi oleh rekan yang baru ia kenal dengan identitas Alfian
38th warga asal Sragen Jawa Tengah,
hendak meminjam kendaraan Honda beat nopol AE 5639 KH yang akan di
pergunakan menjemput rekannya namun sejak selasa lalu hingga berita ini
kami turunkan beat merah urung di kembalikan korban laporkan kepada
pihak berwajib.
SB
Kasat
reskrim polres Ngawi AKP I Wayan Murtika kepada bahana saat dikonfirmasi
membenarkan kejadian tersebut, di jelaskannya kasus penipuan dan penggelapan
ini berbeda dengan kasus sebelumnya yang pelakunya belum di ketahui saat sekarang angota polres Ngawi tengah
berkerjasama dengan polres Sragen guna mengembangkan kasus ini lebih lanjut
serta mengungkap keberadaan pelaku yang saat ini masih dalam pengejaran
petugas.
SB
Sementara itu masih dari polres Ngawi dapat kami informasikan, beristirahatlah bila anda merasa mengantuk dalam mengendarai kendaraan bila tidak ingin mengalami nasib serupa dengan apa yang di derita oleh sopir dan kernet warga asal probolinggo. Kejadian kecelakaan tunggal yang terjadi di Desa Munggut Padas Ngawi bermula dari sopir truk tronton nopol N 8454 UR muat mie instant ini di kemudikan oleh Alex warga asal Probolinggo melintas dari timur ke barat sesampai di TKP di duga sopir mengantuk tiba-tiba menabrak pohon peredu yang terdapat di pinggir jalan belum berhenti begitu saja usai menabrak pohon truck, terguling ke kiri menimpa warung bakso milik Bayan tidak hanya itu saja kendaraan tiger milik Heri Keswanto warga Jateng pembeli bakso dengan kondisi rusak parah. Sulastri istri pemilik warung bakso serta 6 pembelinya yang terkejut mendengar suara keras benturan tersebut langsung menghampiri asal suara, setelah di cek terdapat truk goling menimpa warung bakso dengan kondisi sopir dan kernet yang alami luka parah pada kedua kakinya yang tercepit bodi truck tronton.
Sementara itu masih dari polres Ngawi dapat kami informasikan, beristirahatlah bila anda merasa mengantuk dalam mengendarai kendaraan bila tidak ingin mengalami nasib serupa dengan apa yang di derita oleh sopir dan kernet warga asal probolinggo. Kejadian kecelakaan tunggal yang terjadi di Desa Munggut Padas Ngawi bermula dari sopir truk tronton nopol N 8454 UR muat mie instant ini di kemudikan oleh Alex warga asal Probolinggo melintas dari timur ke barat sesampai di TKP di duga sopir mengantuk tiba-tiba menabrak pohon peredu yang terdapat di pinggir jalan belum berhenti begitu saja usai menabrak pohon truck, terguling ke kiri menimpa warung bakso milik Bayan tidak hanya itu saja kendaraan tiger milik Heri Keswanto warga Jateng pembeli bakso dengan kondisi rusak parah. Sulastri istri pemilik warung bakso serta 6 pembelinya yang terkejut mendengar suara keras benturan tersebut langsung menghampiri asal suara, setelah di cek terdapat truk goling menimpa warung bakso dengan kondisi sopir dan kernet yang alami luka parah pada kedua kakinya yang tercepit bodi truck tronton.
SB
Dimas
salah satu saksi warga kepada petugas
menerangkan kejadian tersebut berlangsung cepat disaat truck tronton yang melintas dari timur sudah berjalan oleng ke kanan ke kiri
dan berbelok menikung ke kiri menabrak pohon peredu di sisi kiri kemudian
goling menimpa warung bakso dan kendaraan pembeli yang tengah di parker, di
tambahkannya dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa manusia hanya sopir
dan kernet yang alami luka parah pada kedua kakinya karena sempat
tergencet bodi truck. Kasat lantas polres Ngawi AKP Tony Prasetyo
saat dikonfirmasi secara terpisah
membenarkan kejadian tersebut dan mengharapkan kepada pengguna jalan lebih
mementingkan keselamatan diri dan orang lain,
bila berkendara merasakan lelah dan mengantuk manfaatkan sarana
peristirahatan bila tidak ingin pula alami hal serupa dengan sopir dan kernet
tronton muat mie intanst tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar