RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com o RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com

2011/06/01

SELASA 31 MEI 2011

PTT DAN GTT TIDAK MENGANTONGI SK BUPATI  TIDAK AKAN MENDAPATKAN GAJI  KEMBALI  SERTA 45 PEDANGANG KAKI LIMA DI GELONTOR TENDA OLEH PEMERINTAH DAERAH.

Lia hari  ini  kami  awali  dari pendopo widya graha pemkab Ngawi,  siang tadi  di sela-sela  memberikan sosialisasi tentang  pertanian Ir Budi Sulistyono  Bupati Ngawi  memberitahukan bahwa bagi  para PTT dan GTT yang tidak mengantongi  SK Bupati tidak akan  mendapatkan  honor atau gaji  atas pengabdiannya kepada pemerintah daerah pasalnya beberapa pos-pos anggaran yang menjadi setiap dinas untuk  menggaji mereka dipangkas dari 30 hingga 60 %. Sudah  Bukan menjadi  rahasia umum bahwa PTT dan GTT adanya honor yang diterima selama sebulannya tersebut dari pemanfaatkan penggunaan dana atau anggaran yang di kelola  oleh setiap  dinas yang berasal dari  sisa penggunaan progam yang diterima oleh dinas tersebut.  Akibatnya surat kebijakan anggaran yang dikeluarkan oleh Bupati perihal penghematan penggunaan anggaran capai  60%,  hal ini  secara tidak langsung  sangat mempengaruhi keberadaraan PTT dan GTT.  Tegas Bupati Ngawi,  penghematan yang  di berlakukan kepada setiap satker – sakjanis   di bawah sekda  ini  dikandung maksud  untuk membiasakan anggaran pemkab Ngawi untuk tidak tergantung  pada pihak ketiga atau  hutang,  ditambahkannya penghematan yang di berlakukan anggaran  pemkab   Ngawi  saat sekarang   ini guna bakal dapat di hitung dalam perubahan anggaran mendatang pada bulan juli dan defesit capai 70  milyar  yang selama ini  menjadi  perbincangan hangat  akan dapat di tutup  dengan menggunakan  SILPA. 
SB
Kanang demikian panggilan akrabnya menegaskan bagi PTT dan GTT yang masih kuat dan bertahan  tidak di gaji oleh pemda pihaknya mempersilahkan saja namun  dengan kebijkan seperti halnya sekarang ini  di harapkan tidak menjadi mimpi indah bagi  mereka, bila  PTT dan GTT sudah mengabdi lama akan di anggkat menjadi PNS  hal itu  di harapkan tidak menjadi angan-angan mereka. 
SB
Sementara  itu Maryoto  SP menanggapi penghematan atau kebijakan anggaran yang di keluarkan oleh Bupati Ngawi ini  di harapkan memberikan kemaslatan yang baik bagi  warga Ngawi bukannya memberikan efek malas pada pelayanan masyrakat  karena alasan tidak ada dana  mereka para PNS tidak memberikan pelayanan secara  maksimal kepada masyarakat Ngawi. 
SB
Sementara  itu  dari  dinas pendapatan dan pengelolaan pasar pemkab Ngawi  dapat kami informasikan  sediktnya 45  pedagang kaki lima  yang tersebar di wilayah kabupaten Ngawi siang tadi  mendapatkan bantuan berupa tenda  lengkap beserta meja dan kursinya.   Seperti dingkapkan oleh  Bambang L Widodo kepada  bahana siang tadi  saat dikonfirmasi di ruang kerjanya menjelaskan  bantuan  tenda meja  dan kursi ini sebagai hasil kerjasama antar pemkab Ngawi   dengan pemprof jatim  teraggarkan  425 juta.  Ditegaskannya   anggaran ratusan juta tersebut  tidak hanya untuk  pembelian tenda saja yang termasuk kasi penertiban yang di pergunkan untuk  peningkatan mutu, dan juga kebersihan ini pegadang kaki lima, dan juga perdagangan dan pendapatan pasar. 
SB
Tegas Bambang Les demikian panggilan akrabnya  bantuan seperti halnya saat sekarang ini  sudah kali kedua di terima oleh pemkab Ngawi namun untuk tahun ini  dari  menteri perdagangan pemkab Ngawi di sertakan pula meja dan kursinya yang tahun sebelumnya tdak ada.     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar