Tekan kejadian laka lantas polres Ngawi gelar P21terhadap pengguna jalan raya dan pemilik warung tergusur petugas rantib gelar aksi desak agar semua warung di gusur dan BPS berjanji memperbaiki kevalidtan data.
SB
Lia hari ini kami awali dari gelar operasi yang di laksankaan sat lantas polres Ngawi dalam penekanan kejadian kejadian laka lantas di jalan raya. Seperti diungkapkan oleh Kabagops polres Ngawi Kompol Suseno siang tadi saat dikonfirmasi di pos 9.2 desa Banyaaan watualang Ngawi yang tengah laksanakan loncing operasi simpatik semeru 2011 dalam penertiban bagi mereka pengguna jalan baik roda dua hingga empat kepada bahana menjelaskan penertiban yang dikenakan kepada mereka selain kelengkapan surat-surat penting kendaraan juga memberikan kesadaran akan pentingnya keselamatan di jalan raya yakni kelengkapan berkendara seperti halnya helm dan spion yang acapkali dilanggar oleh mereka para pengguna jalan roda dua dan klik sabuk pengaman bagi pengguna kendaraan roda empat. Dalam pantuan kami siang tadi Petugas satlantas polres Ngawi dengan menerjunkan sedikitnya 1 SSK , nampak antusias memberikan surat tilang bagi mereka yang terbukti melanggar dan merekapun dikenankan sidang di tempat, menurut kabagops polres Ngawi para pelanggar masih di dominasi mereka para pengguna jalan roda dua yakni tidak lengkap surat-surat penting kendaraan dan tidak ada spion.
SB
Ditegaskan oleh kompol Suseno operasi simpatik semeru 2011 ini akan terus di gelar hingga 21 juni mendatang di beberapa titik –titik strategis di jalur ruas jalan Ngawi, tegasnya selain menekan angka laka lantas di wilayah hukum polres Ngawi giat operasi ini juga memberikan efek jera bagi para pelanggar di jalan raya.
SB
sementara itu buntut penggurusan warung remang-remang di eks pasar hewan Ngawi yang awalnya berjalan lancar mulai menuai masalah di lapangan terbukti siang tadi petugas satpol PP pemkab Ngawi kembali gelar penggusuran mendadak di sejumlah warung yang masih berdiri. Menik salah satu pemilik warung menilai bahwa petugas rantib hanya pilih kasih saja tidak semua warung di kenakan penggusuran terbukti masih ada warung yang di sisakan dan hal itu tidak menunjukkan keadilan. Menindak lanjuti aksi pemilik warung yang telah di gusur, siang tadi petugas satpol PP pemkab Ngawi kembali mengerahkan anggotanya guna merubuhkan warung-warung yang masih berdiri di eks pasar hewan karangasri tanpa pandang bulu kembali bagi mereka yang sudah mengantongi surat ijin dari kepala desapun ikut menjadi sasaran perubuhan patugas rantib.
sementara itu buntut penggurusan warung remang-remang di eks pasar hewan Ngawi yang awalnya berjalan lancar mulai menuai masalah di lapangan terbukti siang tadi petugas satpol PP pemkab Ngawi kembali gelar penggusuran mendadak di sejumlah warung yang masih berdiri. Menik salah satu pemilik warung menilai bahwa petugas rantib hanya pilih kasih saja tidak semua warung di kenakan penggusuran terbukti masih ada warung yang di sisakan dan hal itu tidak menunjukkan keadilan. Menindak lanjuti aksi pemilik warung yang telah di gusur, siang tadi petugas satpol PP pemkab Ngawi kembali mengerahkan anggotanya guna merubuhkan warung-warung yang masih berdiri di eks pasar hewan karangasri tanpa pandang bulu kembali bagi mereka yang sudah mengantongi surat ijin dari kepala desapun ikut menjadi sasaran perubuhan patugas rantib.
SB
Seperti diungkapkan oleh kasi penegakan hukum dan kedisiplinan satpol PP Pemkab Ngawi Peggy Yudo kepada media menjelaskan pihaknya melakukan penggusuran ini menindaklanjuti dari perintah atasan sehingga mereka para pemilik warung yang sudah mengantongi ijinpun tetap di berikan ketegasan yakni penggusuran guna mengantisipasi kejadian-kejadian yang tidak diinginkan yakni konflik horisontal.
SBsmenetara itu dari kantor badan pusat statistik pemkab Ngawi dapat kami informasikan Ibnu Cahyono selaku kepala BPS mengaku sampai sejauh ini kevalidtan data masih kurang dan terkesan salah. Siang tadi saat di temui usai giat pisah kenal antara kepala BPS lama yakni Drs. Widarto digantikan oleh Ibnu Cahyono Sh kepada bahana menjelaskan untuk memperbaiki kevalidtan data tersebut pihaknya akan bekerja sama dengan pemeritah daerah dan juga mengoptimalkan petugas-petugasnya yang terdapat ditingkat kecamatan dan didesa guna memperbarui data BPS Ngawi yang dapat dipergunakan acuan dalam melaksanakan progam pemerintah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar