RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com o RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com

2011/06/06

SENIN 6 JUNI 2011

Jelang tahun ajaran baru warga ngawi gadaikan alat elektronik hingga mesin traktor dan perampok bercadar gasak warga Ngrambe puluhan juta raib. 
SB
Lia hari ini  kami awali dari kantor pegadaian Ngawi,  nampaknya sesuai dengan semboyan yang di gembor-gemborkan mengatasi  masalah tanpa masalah masih menjadi salah satu  jugjukan warga Ngawi untuk mendapatkan dana cepat untuk  mengatasi perekonomian yang di hadapi.  Rusdi salah satu  petani  warga asal desa selopuro Pitu Ngawi kepada Bahana saat dikonfirmasi membawa traktornya ke kantor pegadaian mengungkapkan, karena hasil panen tanaman padi  tahun ini pihaknya mendulang kerugian yang tidak sedikit akibat serangan hama wereng  memaksa ia menggandaikan mesin traktor yang dimilikinya,  pasalnya selain alasan saat sekarang traktor sudah tidak di pergunkan kembali untuk menggarap sawah,  menurutnya mesin traktor memiliki nilai ganti  yang cukup  tinggi di banding barang-barang elektronik yang di milikinya.Tegasnya ia nekat menggandaikan mesin trakornya dikarenakan ia sangat membutuhkan dana cepat guna membiayai rencana sekolah kedua putra-putrinya. 
SB
Sementara itu kepala pegadaian Ngawi Hari  Dwi Asmono  kepada bahana menjelaskan diakuinya jelang tahun  ajaran baru  saat sekarang nampaknya membuat para warga Ngawi khususnya mereka para petani beramai-ramai menggandaikan mesin traktornya untuk mendapatkan dana cepat yang diakuinya peningkatan  capai 25% dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya ungkapkan tidak hanya mesin traktor saja yang di gadaikan oleh warga Ngawi dari  kendaraan bermotor,  perhiasan, dan barang-barang elektronik namun yang cukup  tinggi hingga membuat sesak gudang penyimpanan kantor pegadaian Ngawi yakni  mesin traktor yang berjumlah lebih dari 50 buah. 

SB
Sementara itu aksi nekat para perampok di wilayah hukum polres Ngawi nampaknya masih tidak takut dengan ketegasan petugas dalam pengungkapannya selama ini terbukti warga dusun Ngampak  desa Cempoko Ngrambe Ngawi di rampok puluhan juta harta benda korban amblas.  Kejadian yang terjadi belum lama ini di duga pelaku  dengan jumlah lebih dari  2 orang masuk  ke rumah Warti 48 th, melalui  jendela sebelah kanan dengan cara mencongkel salah satu bingkainya  menggunakan alat berat sejenis linggis, setelah berhasil  masuk  salah satu  pelaku melumpuhkan korban yang saat itu tengah terlelap tidur dengan menjerat menggunakan tali rafia.  Harta benda korban berupa 1 unit kendaraan jenis yahama vega R nopol AE 4658 KI,  2 gelang  seberat 20 gr dan 8 gr serta cincin seberat 4 gr,  notebook merk HP,  7 buah handphone berbagai merk tidak hanya itu saja uang tunai sejumlah 8,5 juta raib dalam almari  penyimpanan korban.  Kepada petugas Warti mengaku tidak dapat mengenali  wajah pelaku  karena wajah mereka di tutup dengan menggunakan penutup kepala hanya suara bentakan kasar pelaku untuk  menunjukkan harta bendanya disertai ancaman senjata tajam. Ditambahkan oleh korban akibat aksi  perampokan tersebut  ia alami kerugian lebih dari  50 juta. 
SB
Kasat reskrim polres Ngawi AKP Sungkono  kepada bahana membenarkan kejadian tersebut  saat sekarang anggotanya masih di sebar guna mencari  informasi serta identitas pelaku  yang sekarang masih kabur, pihaknya mengharapkan kepada saksi  warga yang mengetahui  prilaku  mencurigakan di sekitar lokasi rumah korban untuk segera menghubungi petugas guna mempercepat proses  penyidikan dan pengungkapan pelaku  perampokan puluhan juta rupiah di wilayah hukum polsek Ngrambe.           
     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar