RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com o RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com

2011/05/24

SELASA 24 MEI 2011

PAMERAN BATIK SEPI  PENGUNJUNG,  DERITA STROKE TAK KUNJUNG SEMBUH NENEK JEBURKAN DIRI KE KOLAM DAN EDARKAN ALAT KOMESTIK TANPA KETERANGAN DEPKES DI SITA PETUGAS.


Lia hari  ini  kami  awali dari dinas koperasi dan perdagangan pemkab Ngawi,  Didik Darmawan selaku  kadinkopda pemkab Ngawi kepada bahana siang tadi  saat dikonfirmasi di ruang kerjanya mengaku  pameran lomba batik yang di gelar pemprof Jawa Timur sepi dari pengungjung, Didik demikian panggilan akrabnya menjelaskan  karena alasan kurang strategisnya tempat pameran menjadi  sebab kurang representatifnya para penggiat batik di Kab Ngawi untuk melihat corak dan ragam menggambar batik, usulan  pameran batik awalnya yang bakal di gelar  di paseban lapangan merdeka  Ngawi gagal karena tidak di setujui oleh wakil Bupati Ngawi yang  pada akhirnya di gelar  di ruang data dinas koperasi dan perdagangan karena terlalu memakan anggaran guna akomdasi.  Sejak di buka tertanggal  18 mei  lalu antusias warga Ngawi sangat  kurang berminat,   yang akunya banyak pesertanya sendiri berasal dari  local Ngawi bila di bandingkan dari luar kota namun hal itu tidak menjamin keingintahuan hasil  lomba karya seni melukis batik di Kab Ngawi.     Namun pihaknya mengharap hingga penutupan yang dijadwalkan hingga 28 mei mendatang pameran batik  yang di kandung maksud meningkatkan seni dan kebudayaan bangsa dapat  menarik perhatian warga Ngawi sendiri.
SB
Sementara aksi  nekat warga asal Kendal Ngawi yang akhiri hidupnya dengan cara menjemburkan diri sebuah kolam gegerkan warga desa Gayem.  Kejadian yang terjadi  pagi tadi sekitar pukul  8 wib,  bermula anak korban dengan identitas Bani  bermaksud mencari keberadaan ibunya Puji 60 th yang sudah tidak berada di tempat tidurnya kepanikan mulai di rasakan setelah di cek seisi ruang rumah pula,  tidak juga menemukan keberadaan nenek tua yang sudah memiliki riwayat penyakit stroke yang tidak kunjung sembuh selama 3 tahun terakhir tersebut,   di bantu dengan 2 warga yakni Sulastri 35th dan Martini  24th  Bani di kejutkan dengan penemuannya ibunya sudah tidak bernyawa dengan posisi tengkurap di kolam belakang rumah. 
SB
Kasubag Humas polres Ngawi AKP I Wayan Murtika kepada bahana menegaskan sampai sejauh ini petugas masih belum mengetahui sebab kematian korban diantara bunuh diri di sebabkan alami  depresi atas derita penyakit darah tinggi yang tidak kunjung sembuh selama 3 tahun terkhir ini atau terpeleset jatuh ke kolam karena kurang kehati- hatian korban sendiri, dari  hasil  pemeriksaan petugas medis tidak di temukan tanda-tanda penganiyaan pada tubuh korban dan sore tadi  jenasahnya di semayamkan di TPU setempat. 
SB
Sementara itu  masih dari  polres Ngawi dapat kami  informasikan nekat menjual dan mengedarkan alat-alat kesehatan tanpa surat keterangan dari  lembaga kesehatan harus berurusan dengan pihak petugas, sepertihalnya yang dialami oleh Tutiek Haryati 55th pemilik toko  di jalan Sultan Agung masuk lingkungan Sidomakmur Ketanggi Ngawi kota ini  ratusan box sediaan  alat dan barang kosmestik berbagai merk dari  negara matahari terbit di sita oleh petugas polres Ngawi.  Di tegaskan oleh Akp Sukono selaku kasat reskrim Polres Ngawi kpada bahana menjelaskan dari hasil informasi warga bahwasanya pelaku mengedarkan obat jenis kosmestik secara sengaja tanpa memenuhi  standart khasiat kemanfaatan mutu yang berkhasiat harus di menjalani  pemeriksaan oleh petugas karena melanggar  permenkes tahun 1979.  Kepada pelaku  saat sekarang wajib lapor atas tindak pidana ringan  yang dikenakan oleh Tutik atas kepemilikan ratusan jenis kosmetik tanpa keterangan depkes.     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar