RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com o RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com

2012/02/03

JUMAT 3 FEBRUARI 2012


 CABUL DI MUSHOLA DI GEREBEK WARGA DAN KANANG IKUT KOMENTARI DANA TKI DEWAN. 
SB
Lia hari ini kami  awali dari tindakan yang tak patut untuk ditiru oleh remaja saat sekarang, berpacaran boleh-boleh saja namun  harus tahu tempatnya, seperti halnya yang dialami  oleh remaja yang di mabuk asmara warga asal jogorogo Ngawi harus di arak warga karena kepergok berbuat tidak senonoh di area tempat beribadatan umat islam. Kejadian yang terjadi kemarin malam sekitar pukul 22.30 wib bermula dari pasangan pemuda dan pemudi dengan identitas Fani Kusuma 25 dan Susi 17 th yang keduannya warga asal Dusun Kampungan Desa Dawungan, kecamatan Jogorogo Ngawi tengah di mabuk asmara dan ungkapan bila sepasang kekasih yang sudah terkena panah asmara, ibarat dunia milik berdua yang lain adalah mengontrak nampaknya di terapkan oleh pasangan sejoli ini.  Gerak-gerik pasangan di mabuk asmara ini nampaknya di untit oleh para warga dusun Sumpyangan  Desa tanjungsari Jogorogo yang tidak terima dengan aksi tak senonoh mereka yang mengumbar tindakan yang tal patut untuk di lihat oleh orang awam terlebih lagi mereka melakukannya melakukan di tempat peribadatan umat muslim yakni  mushola setempat. Seperti diungkapkan oleh Wardi kepada petugas mengaku karena ia bersama warga setempat merasa risih dengan tindakan mereka yang tidak mengenal aturan tersebut yang diakuinya para warga menunggu waktu yang tepat agar dapat menangkap basah mereka, setelah melakukan tindakan yang tidak senonoh para warga langsung menggerebek mereka dan apa daya merekpun tertangkap basah, sempat sebelum di serahkan kepada petugas berwajib hendak mengarak mereka karena merasa kasihan pasangan sejoli  ini di serahkan kepada pihak berwajib untuk mempertanggungjawabkan tindakannya. 
SB
Kasubag  humas polres Ngawi AKP I Wayan Murtika saat dikonfirmasi bahana membenarkan kejadian tersebut dan akunya pelaku  Fani kepada petugas mereka hanya curhat saja dan mengobrol di area peribadatan umat muslim tersebut namun demikian petugas akan mengusut tuntas akan kejadian ini pasalnya warga sudah melaporkan bahwa pelaku sudah melakukan tindakan jabul kepada korban dan dilakukan di tempat terbuka tanpa mengindahkan segi etika beragama. 
SB
Sementara itu dari pemkab Ngawi dapat kami  informasikan tidak hanya LSM saja yang mengkritisi permasalahan tunjangan komunikasi itensif kedewanan tahun 1999 hingga 2004 yang belum mengembalikan penerimaan dana yang pernah mereka kantongi dengan per anggota 65 juta namun karena Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2006 yang menjadi dasar hukum pemberian Tunjangan Komunikasi Intensif (TKI) bagi anggota dewan yang ternyata tidak berselang lama muncul keputusan Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2007 dimana dalam aturan tersebut menyatakan pengembalian tunjangan komunikasi harus dilakukan paling lambat 1 (satu) bulan sebelum berakhirnya masa bakti sebagai anggota DPRD periode tahun 2004 sampai dengan tahun 2009 di kuatkan kembali Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 55 Tahun 2010 yang menyebutkan pengembalian paling lambat dilakukan pada tahun 2012 milirik TPT GR dan BPK untuk mengambil alih pengembalian dana TKI yang terkesan a lot oleh anggota dewan terlebih lagi yang telah purna tidak kembali menjabat sebagai anggota dewan aktif.
SB
Bupati Ngawi Ir Budi Sulistyono kepada bahana saat dikonfirmasi secara terpisah mengungkapkan pihaknya mengakui  sebagai salah satu  orang yang mengesahkan keputusan penyerahan dana TKI kepada 45 anggota dewan melalui peraturan daerah namun karena adanya aturan tentang larangan penggunaan dana tersebut sehingga di wajibkan untuk di kembalikan kepada kas daerah pihaknya mewanti-wanti untuk kepada anggota dewan untuk mengembalikan secara utuh tidak hanya mengangsur saja yang kemudian etika tersebut gugur di mata hokum,  ditegaskannya TPT GR akan terus di terjunkan untuk melakukan penagihan pasalnya dana yang saat sekarang nyantol di puluhan anggota dewan dapat membantu duukungan kuat APBD yang sekarang masih minim. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar