RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com o RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com

2011/11/08

SELASA 8 NOVEMBER 2011

Minim PJTKI warga Ngawi beralih KTP keluar daerah
Ngawi, ketidak sediaanya penyalur tenaga kerja yang mumpuni memaksa warga untuk membuat kartu identitas di luar Ngawi. Minimnya perusahaan jasa tenaga kerja Indonesia (PJTKI) yang berada di Ngawi memaksa warga mengubah tempat tinggal mereka dimana mereka berangkat seperti halnya Ponorogo, Surabaya dan Malang yang dinilai lebih professional dalam menjamin kepercayaan keselamatan dengan kliennya. Diungkapkan oleh Joko Purwoko selaku kabid penempatan kerja dinas social tenaga kerja dan transmigrasi pemkab Ngawi kepada media menjelaskan banyak warga Ngawi yang memilih mengubah kartu tanda penduduk mereka untuk mempermudah persyaratan administrasi dan juga untuk dapat di akui sebagai salah satu tenaga kerja yang berasal dari kota besar guna mendapat pengakuan di Negara dimana mereka di tempatkan” mereka rela mengubah status identitas kependudukan mereka sepertihalnya berasal dari Malang, Surabaya dan ponorogo untuk mempermudah dan pengakuan di luar negeri nantinya”.

Sepertihalnya terdata oleh dinsosnakertrans tiap bulan tercatat 10 hingga 20 orang mengajukan permohonan kartu kuning yang di pergunakan sebagai salah satu persyaratan kerja menjadi TKI dan TKW namun dari sekian banyak warga tersebut hampir jarang sekali berangkat melalui PJTKI Ngawi melainkan luar daerah” mungkin mereka lebih percaya berangkat melalui PJTKI luar kota dan juga hal ini pengaruh pula dari rekan atau saudara yang sudah pernah melalukan hal yang sama yakni sebagai pahlawan devisa”.

Dalam waktu dekat ini pihaknya bakal berkoordinasi dengan para PJTKI local untuk kiranya dapat mengembangkan usahanya, pasalnya Ngawi dapat dikatakan salah satu daerah yang cukup berminat sebagai seorang pekerja luar negeri.(Ard)

Gelapkan uang puluhan juta warga paron dipolisikan.
Ngawi, hati-hati bila anda memiliki teman yang belum sepenuhnya anda percayai bila tidak menginginkan nasib sial yang di alami oleh korban, jual mobil lewat perantara mobil laku uang di tilep. Kejadian yang terjadi belum lama ini bermula dari korban dengan identitas Hasto Hadi 44 th warga asal Desa Putatslawe Paron Ngawi, hendak menjual mobil susuki pick up nopol AD 1776 ZE melalui perantara M. Ridho 35th dengan alamat yang sama dengan korban kurang lebih sebulan lalu mobil milik korban laku terjual dengan harga 27 juta. Namun oleh Hadi kepada pelaku hanya menyerahkan bukti kwintansi penjualan sedangkan uangnya sendiri belum di serahkan yang akunya pembeli belum akan memberikan secara cash dalam waktu dekat. Korban merasa yang curiga berusaha menyelidiki dan alangkah terkejutnya penjualan mobil miliknya oleh pembeli sudah di berikan kepada perantara secara cash usai dari penyerahan kwitansi. Alhasil karena jengkel karena selama ini Hadi di tagih secara baik-baik uang miliknya tidak pernah di gubris dan terkesan menghindar, padaakhirnya korban melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib.

Kapolsek Paron Ngawi AKP Sukisman kepada media saat dikonfirmasi media membenarkan kejadian tersebut dan mendasar laporan pelaku di ciduk di kediamannya, kepada petugas pelaku nekat menggelapkan uang korban di karenakan terhimpit permasalahan ekonomi” kepada pelaku diancam pidana kurungan lebih dari 7 tahun karena dikenakan pasal berlapis yakni penipuan dan penggelapan” (Ard)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar