RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com o RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com

2011/11/09

RABU 9 NOVEMBER 2011



DI SAPU ANGIN PUTTING BELIUNG 1 RUMAH ROBOH TEWASKAN BALITA DAN BUPATI TEGAS TIDAK ADA PERPANJANGAN BAGI KARYAWAN PROGAM E KTP.

Ngawi,  angin disertai hujan deras selasa malam kemarin mengakibatkan satu rumah di desa Macanan kecamatan Jogorogo  Ngawi roboh rata dengan tanah dan ironisnya dalam peristiwa tersebut  seorang balita salah satu penghuni rumah tewas seketika tertimpa reruntuhan bangunan notabene hasil bedah rumah oleh kodim 0805 tahun 2009 silam. Kondisi rumah pasangan suami istri Sukardi 50th dan Khusnul Khotimah 39 th warga asal Dusun Ngijo Desa Macanan Jogorogo  dalam pantuan kami  pagi tadi masih rata dengan tanah,  beberapa warga  masih terlihat membersihkan puing-puing berserakan akibat  terjangan angin putting beliung selasa malam dan beberapa warga melakukan lawatan karena Gufron anak semata wayang pasutri menjadi korban karena tertimpa dinding penyekat rumah berukuran 5x7 ini.

Sukardi  kepada media menjelaskan kejadian berawal menjelang petang terjadi hujan lebat disertai hembusan angin yang luar biasa. Malam itu Gufron Abadi yang masih balita sedang tidur bersama ibunya yakni Khusnul Khotimah dikamar. Menjelang waktu isak, Khusnul meninggalkan Gufron Abadi yang masih tidur didalam kamar untuk melaksanakan sholat. Selang beberapa waktu kemudian hujan semakin lebat  dan disertai angin kencang, suara retak terdengar dari arah kamar dimana Gufron Abadi sedang tidur lelap. Bermaksud menghampiri Gufron namun nasib berkata lain dinding penyekat yang terbuat dari batu bata roboh tepat mengenai Gufron tidur dan korban di temukan dengan luka serius pada bagian kepala yang mengakibatkan korban meninggal dunia.  “suara angin terdengar menderu dan terdengar suara “braak” benda jatuh setelah di cek batu bata mengenai tubuh anak semata wayangnya hingga meninggal” terang Sukardi dengan mata berkaca-kaca.

Rumah Sukardi yang masuk dalam daftar bedah rumah penggarapan dari  kodim 0805 tahun 2009 ini cukup  di sayangkan oleh beberapa pihak,  dan siang tadi jenasah korban langsung di makamkan oleh di TPU desa setempat dan untuk sementara korban mengungsi di rumah tetangga pasalnya rumahnya sudah tak dapat di huni kembali.

BUPATI TEGAS TIDAK ADA PERPANJANGAN BAGI KARYAWAN PROGAM E KTP.
Ngawi, progam E-KTP yang dinilai alami permasalahan di lapangan di bantah oleh Bupati Ngawi. Ir Budi Sulityono Bupati Ngawi saat dikonfirmasi perihal kerancuan permasalahan E-KTP di Ngawi di sanggah, selama ini pihaknya belum menerima laporan adanya kesulitan di lapangan. Sempat dulu alami  kekurangan piranti elektroniknya seperti halnya computer scan iris namun sudah di iventarisir sehingga yang alami  kerusakan diganti dan bila kurang di tambah, bahkan kemarin saat di kecamatan Paron Ngawi pemkab menyediakan tambahan 6 komputer untuk mempercepat proses  sesuai dengan target pelaksanaannya” kendala E-KTP saya belum mendapatkan laporan bila ada yang rusak kami segera ganti dan bila kurang kami tambah untuk penuhi target pemerintah pusat yang di jadwalkan sebentar lagi selesai” tegas Kanang demikian panggilan akrab Bupati Ngawi.

Saat di tanya perihal tenaga kontrak yang menangani  E-KTP merasa  bermimpi bakal di perpanjang oleh pemerintah daerah hal itu di bantah oleh Bupati, tidak ada perekrutan kembali di kabupaten Ngawi dan karywan IT yang selama ini  di kontrak oleh pemerintah daerah hanya bekerja selama progam itu berlangsung dan bila telah selesai mereka akan di berikan surat pemberhentian”  untuk tenaga kontrak IT di progan E-KTP hanya beberapa bulan saja hingga progam itu selesai maka kerja mereka juga selesai tidak ada perpanjangan kepada mereka” tegas orang nomer 1 di Ngawi ini. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar