JALAN PENGHUBUNG 2 DESA TERPUTUS PEMERINTAH KURANG PEDULI WARGA BUAT JEMBATAN DARURAT DAN .
SB
Lia hari ini kami awali dari kisah tragis ratusan warga di Paron Ngawi beberapa hari yang lalu terisolir karena jembatan penghubung antar dusun ambrol karena diterjang banjir bandang. Jembatan penghubung yang terdapat di antara dusun Jegolan dan dusun bendo ini mengakibatkan kedua dusun ini terisolir tak dapat keluar dari dusunnya karena jembatan yang menjadi satu-satunya akses keluar warga setempat ambrol di terjang banjir bandang yang acapkali wilayah Ngawi dan sekitarnya alami peningkatan debit air, gerusan air yang seringkali menerjang jembatan mengakibatkan pondasi yang sudah termakan usia menjadi roboh. Kepala dusun setempat telah berusaha membicarakan kerusakan jembatan ini kepada pemerintah daerah namun sampai saat ini belum mendapatkan respon akan keseriusan pembenahan jembatan pada akhirnya kemarin bersama puluhan warga membuat jembatan darurat dengan menggunakan bamboo dan kayu seadanya hal ini di kandung maksud agar puluhan KK yang terdapat di kedua dusun tidak terisolir bila hanya menunggu bantuan dari pemerintah daerah.
SB
Seperti diungkapkan oleh Jumain warga setempat kepada media menjelaskan sudah dari sepekan lalu jembatan alami rusak parah yang sebelumnya hanya berlubang saja dan masih di lewati namun kemarin jembatan tersebut ambrol tergerus banjir sehingga 2 dusun terisolir bila ingin keluar dari dusunnya wajib menyewa perahu cadik bila tidak wajib berbasah-basah menyebrang sungai anakan dari bengawan solo tersebut. Dengan bermodal tenaga daripara warga dan menggunakan bahan kayu serta bamboo jembatan darurat berhasil di bangun. Tegas lebih baik ada jembatan meskipun hanya terbuat dari bamboo daripada menunggu bantuan dari pemerintah daerah yang hanya di suruh menunggu dan menunggu.
SB
Sementara itu saat kami konfirmasikan kepaada karyawan dinas PU Bina marga dan cipta karya kepada bahana menjelaskan jembatan di desa paron bukan menjadi skala prioritas karena bukan masuk dalam daftar tunggu pembangunan karena mendesak akan di anggarkan dalam tahun anggaran 2011 ini dengan menggunkan anggaran perubahan APBD 2011.
SB
sementara itu jelang pelaksanaan ibadah puasa bagi umat islam di wilayah Kabupaten Ngawi, petugas pengaman dan pengayom masyarakat siap pula dalam memberikan kenyamanan dalam pelaksnaan ibadahnya. Seperti diungkapkan oleh Kasubag Humas polres Ngawi AKP I Wayan Murtika kepada bahana saat dikonfirmasi menjelaskan razia dan operasi terus di giatkan oleh anggota polres Ngawi kegiatan ini sekaligus memberikan shock terapi bagi para penyakit masyarakat yang nekat menggelar aksinya di jelang pelaksanaan ibadah suci ramadhan seperti halnya kemarin petugas usai menangkap salah satu wrga Ngawi yang kedapatan membawa miras kendati hanya 1 liter pelaku di tindak dengan hokum pidana ringan hal ini di harapkan daapat menekan hal-hal yang tidak diinginkan.
sementara itu jelang pelaksanaan ibadah puasa bagi umat islam di wilayah Kabupaten Ngawi, petugas pengaman dan pengayom masyarakat siap pula dalam memberikan kenyamanan dalam pelaksnaan ibadahnya. Seperti diungkapkan oleh Kasubag Humas polres Ngawi AKP I Wayan Murtika kepada bahana saat dikonfirmasi menjelaskan razia dan operasi terus di giatkan oleh anggota polres Ngawi kegiatan ini sekaligus memberikan shock terapi bagi para penyakit masyarakat yang nekat menggelar aksinya di jelang pelaksanaan ibadah suci ramadhan seperti halnya kemarin petugas usai menangkap salah satu wrga Ngawi yang kedapatan membawa miras kendati hanya 1 liter pelaku di tindak dengan hokum pidana ringan hal ini di harapkan daapat menekan hal-hal yang tidak diinginkan.
SB
Di tegaskan oleh Kasubag Humas polres Ngawi penekanan terhadap peredaran miras di kabupaten Ngawi ini ini di harapkan secara tidak langsung menekan pula kejadian kriminalitas pasalnya acapkali sering terjadi kejadian criminal yang di picu atas pelaku yang sudah terpengaruh minuman keras. Yang hal itu pihakny cegah secara dini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar