RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com o RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com

2011/02/19

Sabtu 19 Februari 2011

KERACUNAN CO WARGA MANTINGAN TEWAS DI DALAM SUMUR, KAPOLRES MASIH BELUM MELAKUKAN PENANGKAPAN TERHADAP KASUS PENGRUSAKAN KANTOR DPD GOLKAR DAN KETUA KOMISI 1 HARAPKAN KEDISPLINAN PNS.

 Lia hari ini kami awali dari kejadian nahas akibat terlalu lama menghirup gas Carbon Monoksida dari mesin diesel warga mantingan mati lemas. Kejadian yang sempat gegerkan warga Dusun Ngrancang Desa Mantingan kecamatan Mantingan ini bermula dari korban dengan identitas Gunawan 50 th bersama 3 rekannya bermaksud membersihkan sumur miliknya dikarenakan musim penghujan ini mengakibatkan air yang menjadi sumber penghidupan keluarganya kotor tidak layak di konsumsi. Bermaksud untuk membersihkan namun berakibat fatal baginya. Korban mati lemas di bawah sumur dengan kedalaman lebih dari 10 meter ini karena terlalu lama menghirup gas CO2 keluar dari mesin diesel yang di pergunakan korban untuk menyedot air sumur. Diungkapkan oleh Sarno salah satu rekan korban Gun demikian penggilan akrabnya di panggil –panggil tidak menyahut setelah lebih dari 1 jam di dalam sumur. Rekan korbanpun tidak berusaha menolong korban disebabkan keterbatasan alat mereka sehingga harus menunggu lebih dari 3 jam dari pukul 11 waktu kejadian untuk mengevakuasi jenasah korban yang mati lemas di dalam sumur.
SB
Kapolsek Mantingan Ngawi AKP Sukisman kepada bahana membenarkan kejadian tersebut dan sebab kematian korban di sebabkan kekurang hati-hatiannya korban yang tidak mengindahkan keselamatan diri saat membersihkan sumur tanpa memperhatikan gas CO2 yang cukup berbahaya bila di hirup terlalu lama.

SB
Masih dari polres Ngawi dapat kami informasikan sampai saat ini petugas masih belum melakukan ketegasan dalam kasus pengrusakan kantor DPD Golkar yang minggu lalu dilaporkan oleh pihak strukutural. Seperti yang di tegaskan oleh Kapolres Ngawi AKBP Eko Trisnanto kepada media menjelaskan pihaknya sampai sekarang masih melakukan penyidikan dan pemeriksaan terhadap saksi-saksi kejadian petugas tidak mau gegabah dalam menanggapi permasalahan politik yang memanas di dalam tubuh partai yang bersimbol pohon beringin ini “ kami masih melakukan lidik dan pemeriksaan saksi serta belum bertindak dalam penangkapan terdapat terlapor seperti yang pernah kami beritakan sebelumnya DPD Golkar Ngawi di segel oleh puluhan kader dan simpatisan sakit hati atas kepemimpinan Jefry Arif Kusbudiman yang dinilai arogan dalam melaksanakan kebijakan partai serta semena-mena melakukan pemecatan terhadap pimpinan di tingkat kecamatan yang tidak sesuai dengan ADART partai Golkar. Pihak structural DPD Golkar telah melaporkan 2 kader yang sudah tidak menjadi anggota partai melakukan pengrusakan kantor yang bertempat di jalan A yani tersebut.
SB
Ditegaskan oleh Kapolres Ngawi kasus ini akan berlanjut tidak diam di tempat diakuinya permasalahan politik ini cukup riskan apabila petugas gegabah sehingga pihaknya bersikap hati-hati dalam mengambil keputusan.
SB
Sementara itu dari DPRD Ngawi dapat kami informasikan dapat kami informasikan nampaknya kinerja para pejabat pemkab Ngawi di kritisi oleh anggota legeslatif perihal kedisiplinannya. Seperti diungkapkan oleh H. Khoirul Anam Mukmin kepada bahana menegaskan pihaknya cukup menyanyangkan kedisiplinan para PNS Ngawi terlebih lagi bagi mereka perangkat desa. Dari hasil laporan warga saat jejaring social di wilayah daerah pemilihannya yang pihaknya terima masih banyak para perangkat desa yang tidak ngantor sesuai dengan jam kerja pasalnya mereka warga Ngawi di buat terbengong hingga pukul 10 pejabat sekelas camat belum terlihat batang hidungnya sehingga mereka tidak dapat mengurus permasalahannya untuk hanya meminta tanda tangan camat. Mengingat hal itu pihaknya mengharapkan kepada bagian pemerintahan desa untuk sedikit memikirkan bagaimana kepala desa untuk lebih berdomisili dekat dengan tempat kerjanya sehingga sudah tidak ada alasan perangkat desa terlambat Ngantor.
SB
Ditegaskan oleh Anam demikian panggilan akrabnya kepada bahana menegaskan kepada tim Inspektorat usai hearing kemarin menyepakati dalam waktu dekat ini untuk segera melaksanakan sidak di berbagai kecamatan se-Ngawi untuk menindak tegas para perangkat desa yang keluyuran tidak ngantor dan juga sedikit memikirkan mencari pejabat sekelas camat untuk lebih dekat dengan tempat kerjanya agar permasalahan di tingkat pemerintahan desa bisa berjalan lancer dalam pengurusan surat-surat yang dibutuhkan warga agar tidak kecele

Tidak ada komentar:

Posting Komentar