2 CURAT TERJADI DI NGAWI DAN GERMARIKAN OPTIMIS SABET MURI .
SB
Lia hari ini kami awali dari polres Ngawi dengan 2 laporan criminal pencurian dengan pemberatan yang terjadi di wilayah hokum polres Ngawi. Nampaknya akhir –akhir ini wilayah hokum polres Ngawi di resahkan dengan kasus-kasus pencurian menjadi PR yang harus segera di selesaikan oleh anggota reskrim polres Ngawi. Kejadian pertama terjadi di wilayah hokum polsek Karangayar Ngawi, pencuri mengobok kediaman Sunarto warga asal dusun Grebeng desa Pandean kecamatan Karangayar Ngawi. Tidak main-main apa yang telah di gasak oleh kawanan pencuri diperkirakan berjumlah lebih dari 2 orang ini berhasil membawa kabur 1 unit kendaraan bermotor satria Fu nopol AD 2119 WN, 4 buah hp dan 1 buah laptop. Peristiwa yang kali pertama di ketahui oleh istri korban terbangun dari tidurnya hendak ke kamar mandi namun ia dikejutkan mengetahui papan basket yang seharusnya terletak di atas tergelak di bawah lantai melihat ada yang jagal kemudian ia membangunkan suaminnya setelah di periksa barang berharganya pencuri telah membawa kabur harta bendanya kontan saja kejadian tersebut membuat geger warga setempat dan usai melakukan oleh tkp AKP Samuji selaku kapolsek Karangayar Ngawi pelaku di duga masuk kediaman korban melalui mencongkel jendela ruang utama dan setelah berhasil membawa kabur jarahannya pelaku kelaur dengan melewati pintu samping rumah korban. Kepada petugas korban mengaku dari ulah para pencuri yang mengobok rumahnya di saat korban terlelap tidur ini mencapai kurang lebih 29 juta rupiah
SB
Sementara itu kejadian kedua terjadi di wilayah Ngawi kota, sebuah toko kelontong di jalan A Yani masuk desa Beran Ngawi diobok maling ratusan bungkus rokok berbagai merk amblas di gasak maling. Kejadian yang baru diketahui oleh korban pagi tadi sekitar pukul 6 wib hendak membuka toko usahanya namun ia sudah mencurigai bahwa barang-barang miliknya pasti mendapat masalah pasalnya teralis pintu pada bagian mur dan baut dalam keadaan rusak secara paksa. Ternyata dugaan korban tidak salah lemari penyimpanan rokok miliknya sudah tak beraturan terdata 5 slop rokok raib tidak ada pada tempatnya. Melihat kejadian tersebut korban melaporkan peristiwa ini kepada petugas terdekat. AKP SLamet Suyanto selaku kapolsek Ngawi kota saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut pelaku di duga masuk dengan cara mencongkel pintu teralis dan setelah berhasil masuk, pelaku menggasak barang berharga korban dan melewati pintu yang sama di saat pelaku masuk. Kepada petugas korban mengaku alami kerugian mencapai 20 juta rupiah akibat peristiwa tersebut.
SB
Sementara itu Kasubag Humas polres Ngawi AKP I Wayan Murtika kepada bahana saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut terjadi di wilayah hokum polres Ngawi selama sehari, langsung 2 kejadian pencurian dengan pemberatan. Pihaknya mengharapkan kepada warga Ngawi untuk lebih waspada dengan terhadap aksi –aksi criminal saat sekarang yang mulai marak terjadi di polres Ngawi. Tegasnya setiap individu pastilah menjadi potensi alami tindak criminal namun semua itu tergantung pula dengan individu masing-masing dengan meningkatkan personal keamanan anda pasti terjauhkan dengan tindak kriminalitas yang menghantui.
SB
sementara itu Gemarikan demikian progam pemkab Ngawi yang dicanangkan pada 24 April besok untuk menyabet rekor Muri. Seperti diungkapkan oleh Ir Budi Sulistyono selaku Bupati Ngawi kepada Bahana menjelaskan gemarikan atau gerakan makan ikan sebagai progam hasil kerja bareng dengan pemprof Jatim ini, dikandung maksud guna meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi ikan dan tidak main-main pemkab juga menyediakan ribuan nasi bungkus daun jati dengan lauk ikan yang di sediakan oleh perwakilan para ibu-ibu PKK 19 kecamatan di kabupaten Ngawi yang di sentrakan di lapangan merdeka minggu pagi usai pelaksanaan jalan sehat bersama Gus Ipul wakil Gubernur Jatim. Kanang demikian panggilan akrab Bupati Ngawi menambahkan selama ini warga menilai makan ikan adalah lauk dari daging berkaki empat namun gemarikan ini adalah ikan yang berasal dari air tawar yang sudah dilupakan oleh warga yang cenderung dengan memilih daging berasal dari hewan berkaki empat yang dipastikan mengandung kolesterol dan lemak tinggi yang menjadi sumber penyakit organ dalam.
sementara itu Gemarikan demikian progam pemkab Ngawi yang dicanangkan pada 24 April besok untuk menyabet rekor Muri. Seperti diungkapkan oleh Ir Budi Sulistyono selaku Bupati Ngawi kepada Bahana menjelaskan gemarikan atau gerakan makan ikan sebagai progam hasil kerja bareng dengan pemprof Jatim ini, dikandung maksud guna meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi ikan dan tidak main-main pemkab juga menyediakan ribuan nasi bungkus daun jati dengan lauk ikan yang di sediakan oleh perwakilan para ibu-ibu PKK 19 kecamatan di kabupaten Ngawi yang di sentrakan di lapangan merdeka minggu pagi usai pelaksanaan jalan sehat bersama Gus Ipul wakil Gubernur Jatim. Kanang demikian panggilan akrab Bupati Ngawi menambahkan selama ini warga menilai makan ikan adalah lauk dari daging berkaki empat namun gemarikan ini adalah ikan yang berasal dari air tawar yang sudah dilupakan oleh warga yang cenderung dengan memilih daging berasal dari hewan berkaki empat yang dipastikan mengandung kolesterol dan lemak tinggi yang menjadi sumber penyakit organ dalam.
SB
Ditambahkan oleh Bupati gemarikan yang sebelumnya telah dikuatkan dengan dikukuhkannya formikan atau forum makan ikan di harapakan warga Ngawi dapat sadar akan pentingnya kesehatan dan tidak tergantung dengan daging berkaki empat. Dan pencanangan sendiri yang dilaksankan besok dengan menyediakan puluhan ribu nasi bungkus dengan lauk ikan kanang optimis bakal menyabet rekor muri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar