KANANG SIAP BERI SANKSI BILA BAWAHANNYA KENDUR DI SAAT RAMADHAN, PERNIK-PERNIK RAMADHAN MULAI DI BURU PARA UMAT MUSLIM DAN ANAK DI JADIKAN BUDAK SEKS WARGA GENENG DI POLISIKAN.
SB
Kendati bulan puasa dan kabupaten Ngawi di dominasi 80% para umat islam, orang nomer 1 dikabupaten Ngawi tegas bila kinerja bawahannya kendur akan di berikan sanksi. Atas dasar memberikan perhatian dan menghormati bagi karyawan dan karyawati pemkab Ngawi sesuai kebijakan pemerintah pusat jam kerja PNS di mampatkan lebih sedikit di bandingkan dengan hari-hari biasa. Seperti diungkapkan oleh Ir Budi Sulistyono awalnya jam kerja PNS masuk jam 7 menjadi lebih mundur dan pulangpun di ajukan, jam istirahat tidak lagi 1 jam melainkan setengah jam saja. Tambahnya karena pelayanan kepada masyarakat tetap di optimalkan maka kanang demikian panggilan akrab Bupati Ngawi mengharapkan kendati menjalankan ibadah puasa tidak menyurutkan kinerja mereka sebagai pengabdi Negara. Dan sebaliknya memberikan yang terbaik kepda masyarakat Ngawi dengan menunjukkan keramahan di bulan Puasa
SB
Menanggapi adanya PNS keluar daari jam kerja, Kanang menegaskan bila masih ada ditemukan PNS keluyuran di luar jam kerja mereka pihaknya siap memberikan sanksi tegas kepada bawahannya pasalnya hal itu memberikan pencitraan buruk terhadapnya.
SB
Sementara itu dari polres Ngawi dapat kami informasikan dengan kelakuan bejat pemuda warga asal Geneng Ngawi nekat cabuli gadis hingga belasan kali yang akunya di janjikan akan di nikahi. Tersangka dengan identitas Kusnanto 23 th warga asal Tepas Geneng Ngawi harus meringkuk di balik jeruji lapas Ngawi untuk mempertanggungjawabkan tindakannya nekat cabuli gadis kelas 9 salah pelajar SMK di kabupaten Ngawi. Sebut saja mawar korban kebejatan tersangka ini sering melakukan hub layakna suami istri ini di rumah pelaku seusai pulang sekolah maklum saja antara korban dengan mawar tidak di restui oleh keluarga karena tersangka sendiri seorang residivis yang sudah keluar masuk penjara karena tindakan criminal yang dilakukannya sehingga pihak keluarga enggan menyatukan mereka.
SB
Nampaknya kedekatan mereka cukup membuat risih tetangga setempat belum di nyatakan sebagai sebagai suami istri namun kelakuan mereka tidak pantas untuk di lihat bermesra-mesraan, bercumbu di teras rumah bahkan warga sempat memergoki pasangan kekasih di mabuk asmara ini di ruang tamu di saat si empu pergi tidak berada di tempatnya. Karena tidak tahan melihat mereka warga berinisiatif menggerebek rumah kusnanto tak ayal lagi warga mendapati tersangka dan mawar sedang indehoi warga yang sempat emosi melayangkan bogem mentah ke arah muka tersangka. Tidak ingin melihat warganya main hakim sendiri kepala desa setempat melaporkan kejadian ini kepada mapolsek setempat dan petugas mendatangi kedua pelaku tindak asusila tersebut. Kepada petugas kus demikian panggilan akrab pelaku sudah melakukan hub suami istri sebanyak 17 kali atas dasar suka –sama suka bukannya pemaksaan. Nampaknya dalam track record pelaku sendiri sudah 2 kali ini dilaporkan oleh pihak kelaurga mawar karena melarikan putrinya dan juga tindak perlakuan yang tidak menyenangkan kepada keluarga mawar. Sementara itu mawar sendiri kepada petugas mengaku melakukan hubungan badan tersebut atas dasar terpaksa karena di ancam oleh pelaku yang akunya akan di sakiti dan di bunuh apabila tidak meladeni nafsu bejatnya serta di janjikan akan di nikahi bila lulus nanti.
‘SB
Kasubag humas polres Ngawi AKP I Wayan Murtika kepada bahana menjelaskan kepada pelaku dapat diancam pidana penjara selama Sembilan tahun sesuai dengan UU RI nomer 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.
SB
SB
Sementara itu momen lebaran sekarang ini nampaknya tidak di lepaskan oleh mereka pelaku ekonomi dalam sector jual beli. Bagi anda umat muslim di kabupaten Ngawi bila mempunyai waktu luang bolehlah menyempatkan waktu berjalan-jalan sore menjelang waktu berbuka puasa atau istilah awamnya ngabuburit di toko yang terdapat di simpang empat kartoyono Ngawi. Toko yang kendati kecil namun menyediakan peralatan dan barang-barang yang di datangkan asli dari bumi arab Saudi. Seperti diungkapkan winda hanifah penanggung jawab toko kepada bahana menjelaskan mayoritas sediaan yang di jual berasal dari mekah seperti halnya kurma, minyak wangi, sajadah hingga asesoris busana muslim bahkan air zam-zam di sediaan bagi umat mulsim yang tak sempat ke tanah suci.
SB
Winda menambahkan di musim Ramadan ini para pembeli cukup rame dengan para peminat mukena, peci hingga kurma pihaknya optimis musim lebaran tahun ini bakal mendulang keuntungan yang cukup banyak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar