RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com o RADIO BAHANA FM>>> RADIO KELUARGA ANDA PASS DI DENGAR PASS DI HATI>>> www.pramesnet.com

2011/01/29

Rabu26 Januari 2011

Putus cinta gadis jogorogo gantung diri,  dipukul  suami  istri  malapor ke petugas dan  dewan kritisi  rumah sakit Ngawi  yang hendak BLUD agar tingkatkan pelayanan. 
SB
Lia hari ini  kami  awali dari  kenekatan gadis asal  Jogorogo  Ngawi, usai  menerima Short  Massage Sending dari teman lelakinya ia nekat akhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Peristiwa yang cukup mengejutkan warga desa Kedawungrejo Jogorogo Ngawi  ini bermula dari  korban dengan identitas Fitriana 21 th ditemukan oleh pihak keluarga sudah tidak bernyawa menggantung di ruang tamu dengan  menggunakan selendang yang dikaitkan di  kayu blandar.  Pihak petugas setelah mendengar laporan warga langsung melaksanakan  olah TKP, diungkapkan oleh Kapolsek Jogorogo Ngawi AKP Puji kepada bahana menjelaskan korban murni meninggal akibat bunuh diri dengan  menggunakan selendang yang dikaitkan di blndar kayu  rumah korban dan tidak di temukan tanda-tanda penganiyaan pada tubuh fitriana. 
SB
Ditegaskan oleh Kapolsek Jogorogo Ngawi  kepada media mengungkapkan kenekatan korban ini diakibatkan karena depresi  setelah membaca isi  SMS dari  teman lelakinya yang bekerja di Jakarta yang sudah berstatus duda beranak satu bahwa hubungan yang selama ini mereka jalin kandas, dan  karena tidak terima dengan kenyataan yang korban  harapkan.
SB
Sementara itu informasi criminal yang dapat kami  laporkan tidak terima di pukul oleh suami dengan menggunakan pentungan Sukinem 35 th laporkan kejadian tersebut kepada pihak petugas untuk  mengirimkan suaminya Sukono 45 th ke jeruji mapolres Ngawi.  Peristiwa sendiri bermula dari pasutri  warga asal  Desa Bendo  Padas Ngawi bertengkar karena putrinnya yang masih belajar diomeli terus tidak boleh  belajar guna membantu orang tuanya bekerja namun keinginan tersebut di  bantah oleh sang suami  cekcokpun tidak terelakkan,  korban yang awalnya di siram dengan kopi kearah mukanya terus saja mengomel,  dan karena merasa jengkel suami memukul istrunya dengan menggunakan tongkat hingga alami luka-luka yang saat ini  di rawat di rumah sakit dr Soeroto Ngawi. 
SB
kasubag Humas polres Ngawi AKP I Wayan Murtika saat dikonfirmasi bahana membenarkan kejadian tersbeut dan saat ini  kendati  yang awalnya secara etika yang salah adalah sang istri namun dikarenakan sudah melakukan tindakan kekerasan  sehingga sang suami dikenakan pasal  KDRT dengan ancaman pidana penjara lebih dari 2 tahun.
SB
Sementara itu dari  DPRD Ngawi dapat kami informasikan, nampaknya rumah sakit daerah Dr Soeroto   milik kabupaten Ngawi ini masih menjadi  tundingan anggota legeslatif guna di kritisi dalam segala halnya.  Usai dengan dugaan mark up  dana pembangunan rumah sakit dengan biaya 9 milyar ini sejumlah 140 juta  yang saat ini  masih di tangani oleh pihak kejaksaan negeri Ngawi, rencana rumah sakit  yang bakal di  buat badan layanan umum daerah atau  BLUD di harapkan dapat meningkatkan mutu pelayanannya. Diungkapkan oleh Khoirul Anam Mukmin selaku ketua Komisi 1 DPRD Ngawi kepada bahana mengungkapkan peningkatan yang bakal  diterima oleh rumah sakit daerah ini di harapkan dapat meningkatkan dalam segi  pelayanan  yang sudah sejak tempo dulu di gembor-gemborkan oleh anggota legeslatif ” masih saja warga Ngawi yang mengeluh pelayanan pihak paramedis rumah sakit yang tidak memuaskan dan juga pihaknya sangat menyayangkan rumah sakit yang seharusnya mengedepankan  kebersihan masih saja di temukan kotoran yang tidak sedap di pandang berserakan dan terlebih lagi  di  pelayanan VIP dinilainya sangat tidai memenuhi strandart pelayanan yang optimal. 
SB
Tegasnya rumah sakit yang saat sekarang sudah meningkat tipenya menjadi kelas C ini  dan ditambah pula berubah menjadi BLUD d harapkan dapat  meningkatkan pelayanan di segala aspeknya pasalnya dalam waktu dekat ini  bila  di setujui perencanaan tersebut rumah sakit akan terus mendapatkan bantuan dari  pusat, pemprof maupun daerah pihaknya tidak menginginkan warga Ngawi yang hanya berobat harus mempercayakan di daerah lain  bukannya di Ngawi.      

Tidak ada komentar:

Posting Komentar